Indomobil Bawa Changan ke Indonesia, Persaingan Mobil Listrik Makin Panas!

PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) semakin memperkuat persaingan di industri mobil listrik dalam negeri dengan menghadirkan merek otomotif asal Tiongkok, Changan. Langkah ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian distribusi kendaraan bermotor antara anak usaha Indomobil Group, PT IMG Sejahtera Langgeng (IMGSL), dengan Mobitech Co., Ltd. pada 21 Februari 2025.

Direktur Utama IMAS Jusak Kertowidjojo mengonfirmasi bahwa IMGSL, yang 99,99% sahamnya dimiliki oleh Indomobil Group, akan mengelola distribusi kendaraan bermotor merek Changan beserta layanan purna jualnya di Indonesia.

Baca Juga: Gencar Garap Pasar Kendaraan Listrik, Indomobil Dirikan Anak Usaha Baru

"Dalam dokumen tersebut, disepakati bahwa IMGSL akan mengelola distribusi kendaraan bermotor merek Changan beserta pelayanan purna jual, termasuk suku cadang dan aksesorisnya, di wilayah Negara Republik Indonesia," ujar Jusak dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip di Jakarta, Sabtu (22/2/2025).

Jusak menambahkan, kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja Indomobil Group dengan menambah variasi merek kendaraan yang ditawarkan kepada konsumen di Indonesia.

"Kerjasama ini dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja usaha di Indomobil Group dengan menambahkan variasi merek kendaraan bermotor yang ditawarkan kepada konsumen," imbuhnya.

Baca Juga: Alasan Raksasa Motor Listrik China Yadea Tak Lagi Bermintra dengan Indomobil

Changan Automobile sendiri merupakan pemain besar di industri otomotif global. Perusahaan ini telah membangun 79 anak perusahaan, 34 pabrik, serta lebih dari 9.000 jaringan penjualan dan layanan di seluruh dunia. Produk Changan saat ini telah diekspor ke 77 negara dan wilayah, dengan dukungan dari lebih dari 120.000 tenaga profesional di sektor layanan.

Pada 18 April 2023, Changan Automobile mengumumkan strategi globalnya, Vast Ocean Plan, yang menargetkan pertumbuhan besar di pasar internasional. Hingga 2030, perusahaan ini berambisi mencapai investasi lebih dari 10 miliar dolar AS di pasar luar negeri, menjual lebih dari 1,2 juta unit per tahun, serta memiliki lebih dari 10.000 karyawan di bisnis globalnya.

Langkah Indomobil menggandeng Changan menandakan semakin ketatnya persaingan mobil listrik di Indonesia, seiring meningkatnya minat terhadap kendaraan ramah lingkungan dan upaya pemerintah dalam mendorong elektrifikasi industri otomotif.