Pasar Saham Bergairah! IHSG Naik Tajam, Ini Saham Paling Cuan dan Boncos

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat lonjakan 5,83% sepanjang pekan perdagangan 3—7 Maret 2025, menutup pekan di level 6.636 dari sebelumnya 6.270,597. Kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) juga meningkat 5,24% menjadi Rp11.450 triliun dibandingkan Rp10.880 triliun pada pekan sebelumnya.

Dalam daftar saham berkinerja terbaik, PT Andalan Sakti Primaindo Tbk. (ASPI) menjadi top gainer dengan kenaikan harga 143,86% ke level 278 dari 114 per lembar saham. Disusul PT Global Pesona Indah Tbk. (GPSO) yang naik 95,27% ke 660, serta PT Sona Topas Tourism Industry Tbk. (SONA) yang melonjak 40,94% ke 4.510.

Baca Juga: Pasar Modal dalam Sepekan! IHSG Naik 5,83% Meski Asing Masih Terus Tarik Dana

Saham lain yang mencatatkan kenaikan signifikan adalah PT Indomobil Multi Jasa Tbk. (IMJS) yang naik 38,67% ke 208, PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. (KMDS) yang meningkat 33,98% ke 690, dan PT MNC Reinsurance Tbk. (MREI) yang melesat 32,86% ke 930.

Sebaliknya, PT Fortune Indonesia Tbk. (FORU) menjadi top loser dengan penurunan 45,54% dari 2.690 menjadi 1.465 per lembar saham. PT Mitra Investindo Tbk. (LABA) juga terkoreksi 22,48% ke level 200, diikuti PT Dwi Guna Laksana Tbk. (DWGL) yang turun 19,05% ke 306.

Baca Juga: IHSG Jelang Akhir Pekan Ditutup Nanjak 0,27% ke 6.636, BBRI, GOTO dan BBCA Paling Laris

Beberapa saham lain yang merosot dalam sepekan antara lain PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. (LIFE) yang turun 14,83% ke 6.175, PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. (HITS) yang turun 14,29% ke 312, serta PT Indal Aluminium Industry Tbk. (INAI) yang terkoreksi 12,87% ke 176.

Meskipun IHSG menunjukkan penguatan, aktivitas perdagangan mengalami penurunan. Rata-rata nilai transaksi harian turun 4,03% menjadi Rp13,14 triliun, sementara rata-rata frekuensi transaksi harian turun 6,14% menjadi 1,10 juta kali. Volume transaksi harian juga merosot 11,07% menjadi 19,88 miliar lembar saham.

Investor asing masih mencatatkan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp791,51 miliar dalam perdagangan terakhir pekan ini. Secara kumulatif sejak awal 2025, investor asing telah membukukan nilai jual bersih mencapai Rp22,35 triliun.