Di Tengah Isu Perang Tarif, Puan Soroti Kekosongan Kursi Dubes Indonesia untuk AS

Ketua DPR Puan Maharani menyoroti kekosongan posisi duta besar (Dubes) Indonesia untuk sejumlah negara termasuk Amerika Serikat (AS).

Puan meminta pemerintah segera menunjuk perwakilan untuk mengisi posisi Dubes RI untuk AS.

"Sebaiknya untuk pos-pos yang masih kosong, pemerintah bisa segera menindaklanjutinya," kata Puan.

Posisi Dubes RI untuk AS saat ini diketahui tengah kosong usai ditinggalkan Rosan Perkasa Roeslani. Puan berharap Kementerian Luar Negeri dapat segera mengirimkan nama calon duta besar RI untuk AS ke DPR, termasuk posisi dubes yang kosong di beberapa negara lainnya.

Nantinya, proses tersebut akan ditindaklanjuti oleh Komisi I DPR yang membidangi hubungan luar negeri. 

"Kami di DPR menunggu hal tersebut," kata Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

Sebelumnya, posisi dubes RI untuk AS yang kosong menjadi perhatian publik mengingat Dubes dapat menjadi pihak pertama dari Indonesia yang dapat mengantisipasi dinamika politik dan kebijakan lainnya, khususnya terkait kebijakan perdagangan yang diambil Presiden AS Donald Trump.

Banyak pihak khawatir dengan kekosongan posisi Dubes yang merupakan perwakilan Indonesia di AS di tengah kekhawatiran tarif resiprokal dari Presiden Donald Trump.