Cegah Pelecehan, KAI Sediakan Pilihan Kursi Khusus Perempuan di Aplikasi

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi meluncurkan fitur Female Seat Map melalui aplikasi Access by KAI sejak 25 Maret 2025. Inovasi ini bertujuan menciptakan layanan transportasi yang lebih aman dan ramah bagi penumpang perempuan.

EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiaji, menyampaikan bahwa fitur tersebut memungkinkan penumpang perempuan memilih kursi yang bersebelahan dengan sesama perempuan saat memesan tiket.

“Ini adalah wujud komitmen KAI untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan inklusif bagi seluruh pelanggan, termasuk di antaranya bagi perempuan dan anak,” ujar Raden Agus dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (25/6/2025).

Baca Juga: Kelola Legalitas Aset, KAI Tekankan Pentingnya Penguatan Sinergi

Peluncuran fitur ini juga merupakan langkah preventif terhadap potensi pelecehan seksual yang dapat terjadi selama perjalanan.

Berdasarkan data semester I tahun 2025, KAI mencatat jumlah pelanggan mencapai 23.614.933 orang. Dari angka tersebut, 52,3% atau sekitar 12.358.409 merupakan penumpang perempuan.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifatul Choiri Fauzi, menilai peluncuran Female Seat Map sebagai langkah konkret dalam melindungi penumpang perempuan dari risiko kekerasan seksual di transportasi publik.

Baca Juga: KAI Larang Gunakan Rice Cooker dan Catokan di Kereta, Ini Alasannya

Baca Juga: KAI Resmi Operasikan, Penumpang Argo Sindoro Tembus 2.276

Selain fitur tersebut, KAI juga telah menyediakan berbagai fasilitas pendukung lain, seperti kereta khusus perempuan di Commuter Line dan LRT Jabodebek, pin untuk ibu hamil, ruang laktasi, jalur prioritas, serta ruang bermain anak di sejumlah stasiun.