IHSG Siang Ini Merosot 0,27% ke 6.909, INKP, JPFA dan BMRI Top Losers LQ45

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampak berpindah ke zona merah pada penutupan sesi pertama Selasa, 1 Juli 2025. IHSG merosot 18,44 poin atau setara -0,27% ke level 6.909,23.

Perlu diketahui bahwa IHSG pada perdagangan pagi tadi berada di zona hijau dan menempati posisi tertingginya di level 6.971,23. Sementara posisi terendahnya berada pada level 6.898,99.

Pergerakan saham pada siang hari ini turut diambil alih oleh tren negatif. Sebanyak 309 saham melemah, 237 saham menguat, dan 237 saham cenderung stagnan. 

Baca Juga: Rugi Rp16 M, Lion Metal Tetap Bagikan Dividen Rp5 per Saham

IHSG sudah memperjualbelikan 9,27 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 651.373 kali. Adapun nilai transaksi yang berhasil dibukukan mencapai Rp6,29 triliun. 

Pada pertengahan hari ini, Indeks LQ45 tampak ambruk -0,44%. Posisi saham top losers diduduki PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang menyusut -4,35% ke Rp5.500. Diikuti PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) yang anjlok -3,96% ke Rp1.455 dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang terkoreksi -2,66% menjadi Rp4.750.

Baca Juga: Bergerak Tak Wajar, Saham ITMA dan DEWI Masuk Radar UMA

Sementara itu, posisi saham top gainers ditempati oleh PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) yang melesat 6,87% ke Rp700. Kemudian, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang menanjak 4,24% ke Rp1.230 dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang terapresiasi 3,25% ke Rp8.725.