KRL Commuter Kian Diminati, Jumlah Penumpang Melonjak di Semester I 2025

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengumumkan kinerja operasional positif sepanjang Semester I 2025. Salah satu capaian tersebut adalah bertambahnya pengguna dari Commuter Line.

Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line tercatat masih menjadi tulang punggung transportasi perkotaan dan menjadi kontributor terbesar kenaikan penumpang kereta api dengan 191.540.583. Jumlah tersebut naik 6,90% dari tahun 2024.

Baca Juga: Tambah Jumlah Perjalanan, LRT Jabodebek Angkut 118 Ribu Penumpang dalam Sehari

“Ini bukan sekadar soal pertumbuhan angka, tetapi tentang bagaimana kepercayaan publik tumbuh melalui pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan terkoneksi,” ujar Vice President Public Relations Kereta Api Indonesia , Anne Purba, dilansir Rabu (9/7).

Jabodebek Light Rapid Transit (LRT Jabodebek) juga turut mencatatkan kenaikan kinerja dengan berhasil melayani 13.040.403 pelanggan alias naik 50,14%. Sistem transportasi ini semakin diandalkan sebagai solusi mobilitas harian masyarakat di kawasan Jabodetabek.

LRT Sumsel juga membukukan hal serupa dengan mencatat pertumbuhan 9,50% menjadi 2.227.144 pelanggan.

Capaian ini juga ditopang oleh performa ketepatan waktu layanan kereta api yang konsisten. Selama Semester I 2025, ketepatan waktu keberangkatan kereta api penumpang mencapai 99,51%. Sedangkan ketepatan waktu kedatangan berada di angka 96,25%.

Baca Juga: Sebentar Lagi, Pengguna MRT, Transjakarta, LRT dan KRL bisa Bayar Pakai QRIS Tap

“Ketepatan waktu bukan hanya soal angka, tetapi tentang menjaga ritme kehidupan pelanggan. Ini yang terus kami jaga dan tingkatkan,” tutur Anne.