Airlangga Ungkap Progres Pembelian 50 Pesawat Boeing oleh Garuda Indonesia

Pemerintah menyatakan bahwa rencana pembelian 50 pesawat Boeing oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dari Amerika Serikat masih dalam tahap negosiasi antara kedua perusahaan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan proses tersebut bersifat business to business dan belum mencapai kesepakatan final.

“Pesawat Garuda itu sedang dalam proses negosiasi business to business antara Boeing dengan Garuda. Jadi teknisnya nanti kita tunggu perkembangan selanjutnya,” kata Airlangga di kantornya, Senin (21/7/2025).

Baca Juga: Borong 55 Pesawat Boeing, Prabowo Ungkap Rencana Besarnya untuk Garuda Indonesia

Menurutnya, Garuda Indonesia telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dan melakukan pembayaran uang muka atau down payment (DP). Namun, proses pembelian belum rampung karena belum ada kesepakatan komersial penuh.

“Garuda juga menandatangani perencanaan untuk membeli 50 pesawat. Belum deal karena DP-nya doang,” ujarnya.

Baca Juga: Erick Thohir Bongkar Habis Kursi Direksi Garuda, Kecuali Wamildan! Ini Susunan Terbarunya

Airlangga menjelaskan, negosiasi sudah berlangsung sejak pengumuman tarif dagang AS terhadap produk Indonesia sebesar 32%. Setelah tarif tersebut diturunkan menjadi 19%, ia menilai proses pembelian akan lebih mudah dan terbuka.

“Sekarang sudah murni komersial. Itu terjadi pada saat tarif kita 32%. Sesudah tarif kita turun 19%, maka semuanya menjadi lebih lancar,” katanya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah masih mendalami skema lanjutan pembelian Boeing tersebut dan akan mengumumkan perkembangannya dalam pertemuan selanjutnya.