Warta Ekonomi Gelar Indonesia Best BUMD Awards 2025: Soroti Profesionalisme dan Peran Strategis dalam Perekonomian Daerah

Warta Ekonomi menyelenggarakan ajang Indonesia Best BUMD Awards 2025: Resilient Regions, Progressive Nation: Elevating BUMD Excellence Amid Economics Shifts,  yang digelar di The Sultan Hotel & Residence, Jakarta Rabu (30/7), sebagai momentum penting untuk memperkuat peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam pembangunan ekonomi daerah.

Acara ini menyoroti pentingnya pengelolaan BUMD secara profesional di tengah tekanan ekonomi global dan perubahan geopolitik yang turut memengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional.

Muhamad Ihsan, CEO & Chief Editor Warta Ekonomi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kondisi ekonomi saat ini menuntut BUMD untuk memperkuat kontribusinya terhadap pembangunan lokal.

“Kita tidak dalam kondisi baik-baik saja. Tekanan geopolitik dan ekonomi global, termasuk kebijakan tarif Amerika Serikat, turut memengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional, dan pada gilirannya berdampak pada BUMD. Namun ini justru menjadi panggilan bagi BUMD untuk memperkuat perannya dalam pembangunan daerah,” ujar Ihsan.

Baca Juga: Warta Ekonomi Dorong Inovasi Credit Scoring Berbasis AI dalam Industri Keuangan

Warta Ekonomi, melalui riset internal, mengevaluasi 1.091 BUMD aktif di Indonesia dan memilih 73 perusahaan dengan kriteria aset minimal Rp10 miliar, laba bersih positif, serta memperhatikan aspek inovasi, digitalisasi, dan penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance). Proses penilaian juga melibatkan media monitoring dan persepsi publik.

Temuan riset menunjukkan bahwa 94,5% dari BUMD yang dipantau telah mengadopsi inovasi dan digitalisasi, sementara 90,4% menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan. Kendati demikian, Ihsan menekankan perlunya penguatan klasifikasi kinerja, transparansi, dan perlindungan terhadap kriminalisasi atas risiko bisnis yang sah.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian turut hadir dan menekankan urgensi profesionalisme dalam pengelolaan BUMD. Ia menyatakan bahwa masih banyak BUMD yang tidak optimal akibat salah kelola, praktik nepotisme, serta pemilihan sektor usaha yang tidak sesuai potensi daerah.

“BUMD seharusnya berfungsi menambah kapasitas pendapatan asli daerah (PAD), membuka lapangan kerja, dan memacu pertumbuhan ekonomi lokal. Tapi kalau pengelolaannya tidak profesional, malah bisa membebani daerah,” tegas Tito.

Baca Juga: Warta Ekonomi Bersama Industry.co.id Anugerahkan Industry Award 2025 kepada 131 Perusahaan Inovatif di Tengah Tekanan Global

Tito juga menyampaikan bahwa Kemendagri sedang menyusun Rancangan Undang-Undang BUMD dan membentuk Direktorat Jenderal Pembinaan BUMD untuk memperkuat pengawasan dan pembinaan. Menurutnya, pemilihan pengelola BUMD harus berbasis meritokrasi dan pertimbangan bisnis, bukan kepentingan politik.

“Kalau semua daerah punya BUMD yang sehat, maka ekonomi nasional juga akan lebih kuat. Ketahanan ekonomi daerah adalah pondasi ketahanan nasional,” ujarnya.

Berikut beberapa pemanang Indonesia Best BUMD Awards 2025:

1. Perumda Paljaya – Urban Sanitation Innovation and Environmental Resilience (General Service)
2. PT BPD Sulawesi Tenggara – Comprehensive Regional Impact through Inclusive Financial Growth (BPD)
3. PT MRT Jakarta (Perseroda) – Smart Transit Solutions through Digitalization (Transportation)
4. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) – Sustainable Mobility and Public Welfare (Transportation)
5. PT LRT Jakarta – Accessible Public Transport through Integration and Community Engagement (Transportation)
6. PT Jakarta Tourisindo (Perseroda) – Sustained Tourism Business Expansion (Tourism Service Industry)
7. PT BPD Kalimantan Barat – Performance Stability through Responsive Strategy (BPD)
8. Bank UMKM Jatim (PT BPR Jatim) – Inclusive Financing to Strengthen MSME Empowerment (BPR)
9. PDAM Surya Sembada Surabaya – Smart Service Transformation and Eco-Conscious Action (PDAM)
10. PT Food Station Tjipinang Jaya – Strategic Partnerships for Sustainable Urban Food Distribution (Trade Industry)
11. PT BPD Sumsel Babel – Innovative Banking with Sustainability Strategy (BPD)
12. PT BPD Bali – Empowering Local MSME through Productive Financing (BPD)
13. PT Bank Nagari – Integrated Digital Banking Services (BPD)
14. Perumda BPR Bank Kota Bogor – Service Quality Improvement for Business Development (BPR)
15. PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung – Green Industrial Estate Expansion and Early Environmental Education (Industrial Estate)
16. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk – Local Economy and Environmental Sustainability Support (Tourism Service Industry)
17. PT BPD Lampung – Transaction Convenience through Banking Services Development (BPD)
18. PT Bank Riau Kepri Syariah – Syariah-Based Innovation for Digital Transformation and Social Responsibility (BPD)
19. PT BPD Jambi – Focused Banking Excellence with Community-Centric Innovation (BPD)
20. PT BPD Kalimantan Tengah – Strategies to Maintain Bank Liquidity (BPD)
21. PT BPD Papua – Local Economic Empowerment and Government Banking Innovation (BPD)
22. PT BPD Banten – Solid Partnership Synergy to Improve Efficiency (BPD)