Laba BLOG Naik 37% Semester I-2025, Ekspansi Cold Storage Jadi Fokus

PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) membukukan kinerja solid sepanjang semester I-2025. Emiten logistik terintegrasi yang baru melantai di Bursa Efek Indonesia pada Juli lalu itu mencatatkan pendapatan Rp626 miliar, tumbuh 24% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp506 miliar.

Kenaikan pendapatan mendorong laba bersih perseroan melonjak 37% menjadi Rp71 miliar, dari Rp52 miliar pada semester I-2024. Margin laba bersih tetap terjaga stabil di kisaran 11%, sementara EBITDA tercatat 23%.

Direktur BLOG Wanny Wijaya menyebut pertumbuhan ini tidak lepas dari ekspansi armada dan jaringan gudang yang memperluas cakupan distribusi perusahaan di seluruh Indonesia. 

“Peningkatan skala operasi sekaligus efisiensi biaya mendukung profitabilitas kami tetap terjaga,” ujarnya dalam Public Expose Live 2025, Rabu (10/9/2025).

Baca Juga: Usai IPO, BLOG Bukukan Laba Rp71 Miliar Naik 36,58%

Sejalan dengan kinerja keuangan, BLOG juga agresif memperkuat infrastruktur cold chain melalui pembangunan fasilitas penyimpanan bersuhu dingin. Gudang baru di Bandung mulai beroperasi penuh pada September 2025, setelah tahap uji coba yang rampung bulan lalu.

Selain itu, perseroan tengah menuntaskan pembangunan fasilitas cold storage di Tangerang dan Boyolali, serta menyiapkan proyek serupa di Makassar dan Pontianak. Ekspansi ini akan berlanjut ke Batam, Medan, Manado, Bali, dan Palembang.

Menurut manajemen, perluasan cold storage menjadi strategi utama untuk menangkap peluang distribusi produk pangan dan farmasi yang membutuhkan rantai pasok bersuhu terkendali. 

Baca Juga: Investor Diimbau Waspada! Saham BLOG dan NRCA Masuk Pantauan Bursa

“Kami ingin menjadi pemain kunci dalam mendukung kebutuhan cold chain nasional,” kata Wanny.

Hingga pertengahan 2025, BLOG mengoperasikan lebih dari 3.300 armada dengan 14 jaringan gudang, 124 titik operasional, yang tersebar di 47 kota dan 23 provinsi.

Dengan fundamental keuangan yang solid dan ekspansi berkelanjutan, perseroan optimistis dapat mempertahankan pertumbuhan kinerja hingga akhir 2025.