IHSG Ditutup Menguat 0,64% ke 7.747, Saham Bank Jumbo Jadi Incaran Investor

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menutup perdagangan Kamis (11/9) dengan sumringah. Merujuk data RTI, IHSG menguat 48,89 poin atau setara 0,64% ke level 7.747,90. Sepanjang sesi, IHSG bergerak dari rentang level 7.742,59 ke 7.819,09.

Pergerakan saham pada akhir perdagangan hari ini juga didominasi oleh tren positif. Sebanyak 408 saham menanjak, 263 saham merosot, dan 135 saham mendatar. 

Hingga sore ini, IHSG memperdagangkan 33,15 miliar lembar saham dengan frekuensi 1.971.892 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp18,42 triliun. 

Baca Juga: IHSG Siang Ini Nanjak 0,86% ke Level 7.765, JPFA, BBTN dan BBNI Top Gainers LQ45

Saham bank jumbo kembali jadi primadona. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatat nilai transaksi terbesar Rp1,85 triliun. Diikuti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang membukukan transaksi Rp1,64 triliun dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan transaksi senilai Rp1,14 triliun. 

PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) memimpin posisi saham top gainers dengan kenaikan tajam 34,65% ke level Rp171. Disusul PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) yang melejit 34,05% ke Rp248 dan PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK) yang lompat 32,50% ke Rp106. 

Baca Juga: Jahja Setiaatmadja Borong Lagi 66.000 Saham BBCA, Rogoh Rp499,95 Juta

Sementara saham yang mencatat penurunan tajam hari ini adalah PT Murni Sadar Tbk (MTMH) yang ambruk -11,45% ke Rp1.160. Kemudian, PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) yang menyusut -11,11% ke Rp1.640 dan PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk (PACK) yang terkoreksi -9,70% ke level Rp2.140.