IRSX Akuisisi 80% Saham Dua Perusahaan Milik Baim Wong, Segini Nilainya

PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX) resmi memperluas portofolio bisnisnya lewat akuisisi dua perusahaan dengan nilai transaksi mencapai Rp800 juta. Menariknya, artis Baim Wong menjadi salah satu pemilik perusahaan yang diakuisisi tersebut. 

Direktur Utama IRSX, Gusti Ngurah Komang Panji Pramana, dalam keterbukaan informasi, menyatakan bahwa IRSX mengakuisisi PT Jaya Gemilang Wong pada 28 dan 29 Agustus 2025 yang setelah proses ini berganti nama menjadi PT Folago Karya Indonesia.

Perseroan kini memegang kendali 80% saham atau setara 4.000 lembar yang diambil alih dari tiga pihak, yakni Muhammad Ibrahim alias Baim Wong sebanyak 1.375 lembar, PT Matra Tri Abadi sebesar 2.375 lembar, dan Djamin sebanyak 250 lembar. Total nilai transaksi akuisisi Folago Karya Indonesia tercatat Rp400 juta.

Baca Juga: Aviana (IRSX) Dirikan Entitas Anak Baru di Bidang Artificial Intelligence

"Transaksi tersebut akan mendukung ekspansi Perseroan di bidang Multi Chanel Networking (MCN)," ujar Gusti Ngurah Komang Panji. 

Bisnis MCN sendiri merupakan model kemitraan di mana platform media sosial seperti YouTube dan TikTok bekerja sama dengan kreator konten.

Tujuannya adalah membantu kreator dalam monetisasi, distribusi konten, serta pengelolaan hak cipta, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan jangkauan audiens mereka.

Selain itu, di hari yang sama, IRSX juga mengakuisisi PT Tiger Wong Internasional yang kini resmi berganti nama menjadi PT Folago Digital Media. Setelah transaksi, IRSX kembali memegang 80% kepemilikan atau 4.000 lembar saham.

Baca Juga: Aviana (IRSX) Berencana Rights Issue 12,39 Miliar Saham, Dananya Buat Ini

Peralihan saham Folago Digital Media berasal dari Baim Wong sebanyak 1.375 lembar, PT Hidayah Insan Global sebesar 2.375 lembar, serta Djamin sebanyak 250 lembar, dengan nilai transaksi senilai Rp400 juta.

Berbeda dari Folago Karya Indonesia, Folago Digital Media akan berfokus pada bisnis jual beli produk digital, khususnya digital gift. "Transaksi tersebut akan mendukung ekspansi Perseroan di bidang jual beli produk digital utamanya digital gift," jelas Gusti.