India Kian Ditekan Trump: Kurangi Impor Minyak Rusia atau Nikmati Tarif AS

Amerika Serikat (AS) dilaporkan kembali memberikan tekanan dalam negosiasi perdagangannya dengan India. Negeri Paman Sam dilaporkan ingin mitra dagangnya itu mengurangi bahkan menghentikan impor minyak dari Rusia.

Dilansir dari Reuters, Minggu (28/9), Tim Donald Trump dilaporkan menyebut bahwa pengurangan impor minyak tersebut merupakan kunci untuk menurunkan tarif dan mencapai kesepakatan dagang dari India-AS.

Baca Juga: Waskita Amankan Kontrak Rp334 Miliar dari Pembangunan Kedubes India

Baca Juga: Ada Prabowo, Trump Sindir India dan Rusia Gegara Temui Xi Jinping di KTT SCO

Meski demikian, negosiasi dagang secara keseluruhan menunjukkan kemajuan antara keduanya. Namun ada beberapa hal yang masih menjadi sorotan terkait dengan akses pasar, defisit perdagangan, dan ketergantungan pada minyak dari Rusia.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berupaya menekan sejumlah pihak untuk mengurangi pembelian minyak dari Rusia. Hal tersebut guna memangkas pendapatan negara terkait dan mempercepat berakhirnya perang di Ukraina.

Trump disebutkan menunjukkan kesediaannya menggunakan berbagai cara, termasuk mengaitkan perundingan dagang dengan tuntutan pembatasan impor minyak dari Rusia.

Baca Juga: Dukung IPOSC Wujud Komitmen BPDP Perkuat Petani Sawit

Baca Juga: Dukung Industri Halal, BPDP Tampilkan UMKM Sawit ke Pameran Halal Indo 2025

AS sendiri telah memberlakukan tambahan tarif dua puluh lima persen pada impor dari India. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk menekan negara itu untuk menghentikan pembelian minyak mentah dari Rusia. Dengan tambahan itu, tarif total atas barangnya naik menjadi 50%.