INET dan Kopindosat Sepakat, PADA Masuk Ekosistem Digital Nasional

PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) menandatangani Indicative Termsheet dengan Koperasi Pegawai PT Indosat Tbk (Kopindosat) untuk rencana akuisisi mayoritas saham PT Personel Alih Daya Tbk (PADA). 

Langkah strategis ini menjadi pintu masuk INET memperluas portofolio bisnis ke sektor layanan human-tech dan outsourcing nasional.

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), kesepakatan yang diteken pada 23 Oktober 2025 tersebut mencakup negosiasi jual-beli 1,68 miliar saham atau 53,57% dari modal disetor PADA.

Baca Juga: INET Siap Ambil Alih 53,57% Saham PADA dari Kopindosat

Jika transaksi rampung, INET akan menjadi pengendali baru PADA sesuai ketentuan POJK No. 9/2018 tentang pengambilalihan perusahaan terbuka.

Direktur Utama PADA, Cahyanul Uswah, menyambut positif langkah strategis itu. 

“Dengan dukungan infrastruktur dan ekosistem digital milik INET, PADA akan mempercepat transformasi menuju layanan human-tech yang efisien dan bernilai tambah bagi klien,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (27/10/2025).

INET menilai integrasi dengan PADA sebagai penguatan posisi korporasi dalam menghadirkan solusi digital terintegrasi. Melalui sinergi tersebut, perusahaan akan memperluas jaringan operasional ke seluruh Indonesia, mengembangkan platform digital workforce management, memperkuat layanan managed service serta outsourcing berbasis teknologi, dan meningkatkan efisiensi operasional bagi klien korporasi.

“Integrasi ini adalah langkah menuju ekosistem human-tech nasional, di mana teknologi dan manusia menjadi satu kesatuan strategis,” kata Muhammad Arief, perwakilan manajemen INET. 

Ia menambahkan, transaksi ini diharapkan memberikan nilai tambah jangka panjang bagi pemegang saham serta memperkuat posisi INET di industri layanan digital dan SDM terintegrasi.

Baca Juga: Incar Dana Rp3,2 Triliun, INET Bakal Rights Issue 57,14% Saham

Meski demikian, perusahaan menegaskan penandatanganan termsheet ini belum berarti terjadinya perubahan pengendalian. Penyelesaian akuisisi masih bersifat bersyarat dan bergantung pada pemenuhan ketentuan yang diatur dalam Indicative Termsheet, termasuk syarat tangguh serta persetujuan antar pihak. Jika salah satu ketentuan tidak terpenuhi, kesepakatan dapat dibatalkan berdasarkan klausula pengakhiran yang disepakati.

Untuk diketahui, INET merupakan penyedia solusi digital dan infrastruktur konektivitas nasional yang berfokus pada layanan internet, data center, managed service, dan platform digital. Perseroan melayani sektor ISP, korporasi, BUMN, dan lembaga publik di seluruh Indonesia.

Sementara PADA atau PT Personel Alih Daya Tbk, yang dikenal dengan merek Persada, adalah salah satu perusahaan outsourcing terbesar di Tanah Air. 

Berdiri sejak 2006 dan tercatat di BEI pada 2022, PADA memiliki lebih dari 36.000 tenaga profesional dan jaringan di 25 kota besar. Layanannya meliputi teknikal telekomunikasi, call center, keamanan, office service, human capital management, hingga kurir dan distribusi operasional.

Jika akuisisi ini tuntas, langkah tersebut menandai ekspansi besar INET dari bisnis infrastruktur digital ke layanan human-tech nasional yang menggabungkan teknologi dan sumber daya manusia dalam satu ekosistem strategis.