IHSG Jumat Ditutup Terkoreksi ke Level 8.370, Saham ITMA Paling Anjlok!

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mendadak pindah ke zona merah pada akhir perdagangan Jumat (14/11/2025). Merujuk data RTI, IHSG terkoreksi 1,56 poin atau 0,02% ke 8.370,43 usai bergerak dari rentang level 8.360,93 ke 8.417,13 sepanjang sesi. 

Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini turut didominasi oleh tren negatif. Total ada 458 saham melemah, 221 saham menguat dan 136 saham mendatar. 

Hingga sore ini, IHSG terpantau memperdagangkan 45,28 miliar lembar saham dengan frekuensi 2.460.929 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan menyentuh Rp20,76 triliun. 

Baca Juga: Saham DPUM Melonjak 25% Setelah MBG Proyeksikan Kebutuhan Protein Nasional, Masuk Daftar Top Gainers

PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) menjadi saham top losers dengan penurunan -14,99% ke level Rp1.475. Disusul PT Tira Austenite Tbk (TIRA) yang terperosok -14,91% ke Rp1.570 dan PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) yang ambruk -14,90% ke Rp2.570.

Di jajaran top gainers ada PT Lion Metal Works Tbk (LION) yang loncat 25% ke Rp520, PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) yang meroket 24,85% ke Rp412 dan PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) yang melejit 24,75% menjadi Rp494. 

Baca Juga: BUMI akan Terbitkan Obligasi Rp780 Miliar dengan Bunga 9%, Dananya Buat Ini

Saham terlaris hari ini adalah PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dengan nilai transaksi Rp3,96 triliun, diikuti PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) sebesar Rp1,25 triliun dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai Rp758,18 miliar.