Majukan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan, Kemenpar Perkuat SDM

Dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif secara berkelanjutan, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengambil langkah strategis dengan memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM).

Hal tersebut dilakukan melalui kolaborasi bersama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur (Jatim) menyelenggarakan Pelatihan Jabatan Fungsional (JF) Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif jenjang Ahli Muda untuk meningkatkan kompetensi dan kinerja pejabat fungsional di daerah.

Baca Juga: Pemerintah Percepat Pengembangan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham, menyampaikan bahwa Provinsi Jawa Timur menjadi provinsi pertama yang berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dalam penyelenggaraan pelatihan Jabatan Fungsional Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif jenjang Ahli Muda.

Pelaksanaan pelatihan ini sejalan dengan arahan KemenPANRB untuk mempersiapkan ASN agar mampu berkontribusi lebih strategis dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif secara berkelanjutan.

“Pejabat fungsional Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif memiliki peran penting dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional, sehingga pengembangan kompetensi pejabat fungsional perlu menjadi perhatian bersama,” ujar Martini M. Paham, dikutip dari siaran pers Kemenpar, Senin (17/11).

Ia menjelaskan, terdapat enam kompetensi utama yang harus dimiliki pejabat fungsional Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif dalam menjalankan tugasnya, yakni kerja sama dan pengembangan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif; pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif; serta pengelolaan destinasi beserta infrastruktur pariwisata dan ekonomi kreatif.

Selanjutnya, kompetensi pendanaan pariwisata dan ekonomi kreatif; pembangunan industri serta fasilitasi hak kekayaan intelektual bidang pariwisata dan ekonomi kreatif; serta penguatan ekonomi kreatif dan pengembangan ekonomi digital.