Kapolri Listyo Sigit Berangkatkan Umrah Guru Madrasah Disabilitas dan Pemandi Jenazah Asal Pandeglang

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan bantuan umrah gratis kepada seorang guru madrasah penyandang disabilitas beserta istri, serta seorang juru pemandi jenazah. Program kemanusiaan ini merupakan inisiatif dari Masyarakat Pecinta Polisi Indonesia (MPPI) yang dilaksanakan pada Oktober dan November 2025.

Penerima pertama adalah M. Suhendri (50) yang akrab disapa Ustadz Sandri, seorang guru madrasah penyandang disabilitas, bersama istrinya, Jaeni Sapiy (47) asal Pandeglang, Banten. Pasangan ini diberangkatkan pada 15 Oktober 2025.

Tak lama setelahnya, pada 24 November 2025, giliran Kyai Sutrisno (58), seorang ustadz dan juru pemandi jenazah asal Indramayu, Jawa Barat, yang berangkat bersama istrinya, Kamali (49).

Zandre Badak, Pelaksana Program Umrah Gratis dari MPPI, mengungkapkan bahwa program ini mencerminkan kepedulian tinggi Kapolri Listyo Sigit Prabowo terhadap masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu dan berjasa.

Baca Juga: Mengejar Denmark dan Finlandia, Polri Masuk Jajaran Polisi Terbaik Dunia

"Beliau, Pak Sigit, memang tak henti-hentinya menunjukkan kepedulian dan memiliki misi kemanusiaan, bantuan sosial, serta program wisata religius bagi umat Muslim dan Kristiani," ujar Zandre.

Dalam kesempatan terpisah, para penerima bantuan menyampaikan rasa syukur dan harunya.

"Saya tidak percaya bisa berangkat umrah dengan cara seperti ini. Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolri," kata Ustadz Sandri.

Senada dengan itu, Kyai Sutrisno menambahkan, "Saya dan istri sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolri. Semoga beliau senantiasa dibimbing dan dilindungi oleh Allah SWT."

Melalui program ini, Kapolri kembali menegaskan komitmennya dalam membantu masyarakat, yang juga tercermin dari berbagai inisiatif lain seperti bantuan sosial dan kepedulian terhadap buruh dan ojol (ojek online).