Zentara Perkuat Kedaulatan Digital Lewat Ekosistem AI Cyber Defense

Zentara Technologies meluncurkan rangkaian solusi cyber defense berbasis kecerdasan artifisial (AI) untuk memperkuat kedaulatan digital Indonesia. Peluncuran tersebut menandai langkah strategis perusahaan dalam membangun ekosistem pertahanan siber kelas dunia yang diperuntukkan bagi infrastruktur vital, layanan keuangan, dan institusi pemerintah di tengah ekspansi ekonomi digital nasional.

Langkah ini diambil untuk menjawab meningkatnya kompleksitas risiko siber dan kebutuhan percepatan transformasi digital di berbagai sektor. Zentara menilai kemampuan pertahanan siber berbasis AI menjadi kunci untuk membantu organisasi Indonesia melampaui sistem lama dan memperkuat kesiapan menghadapi ancaman baru dalam era hiperkonektivitas.

Zentara menegaskan rancangan solusi tersebut selaras dengan visi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai pasar keuangan yang tangguh dan berdaya saing global. Perusahaan menyebut kehadiran ekosistem AI cyber defense ini memastikan pengguna di Indonesia tidak lagi harus bergantung pada solusi impor untuk memenuhi standar internasional.

Baca Juga: Sektor AI di Indonesia Butuh Banyak Talenta Digital

Ekosistem tersebut menggabungkan teknologi global dan wawasan strategis lokal. Salah satu komponennya adalah managed Security Operations Center (SOC) generasi terbaru yang beroperasi penuh menggunakan AI untuk memantau jaringan secara berkelanjutan. Layanan ini dirancang untuk menutup kesenjangan tenaga ahli dan mendorong operasi keamanan menjadi penggerak bisnis melalui peningkatan keandalan sistem.

Zentara juga memperkenalkan Zero Trust Architecture (ZTA) yang mengedepankan keamanan berpusat pada identitas. Model ini memastikan kontrol akses tetap ketat ketika perusahaan memperluas aktivitas digital tanpa menghambat pengguna yang memiliki otorisasi. Selain itu, perusahaan menghadirkan Defence Labs dan Cyber Intelligence, pusat inovasi yang memanfaatkan AI generatif untuk memberikan analisis proaktif terhadap pergeseran risiko pasar.

Baca Juga: AI Journey 2025 Soroti Pentingnya Solusi Berbasis AI dan Kolaborasi Global

Regal Rauniyar Star, CEO Zentara, mengatakan, “Kami membangun Zentara dengan misi yang jelas: memastikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak diperlambat oleh ancaman siber. Baik itu BUMN yang mengelola layanan publik dan sumber daya nasional, bank yang mengelola dana publik, atau penyedia layanan yang mengelola data pelanggan, para pemimpin kita berhak untuk berinovasi dengan percaya diri. Kami membuktikan bahwa teknologi Indonesia siap melindungi masa depan Indonesia.”

Sebagai bagian dari penguatan ekosistemnya, Zentara menjalin kemitraan dengan MIND ID, holding BUMN sektor pertambangan. Dalam kerja sama ini, Zentara mendukung transformasi digital dan industrialisasi strategis melalui perancangan kerangka kerja data governance untuk memastikan data dikelola sebagai aset nasional yang bernilai tinggi dan tepercaya.

Zentara menyebut model data governance tersebut menjadi fondasi penting bagi BUMN strategis dalam mengelola informasi sensitif secara aman, konsisten, dan sesuai standar kepatuhan global. Dengan pendekatan berbasis AI, perusahaan menegaskan ekosistem pertahanan siber ini dapat memperkuat kemandirian teknologi nasional sekaligus membuka ruang inovasi di sektor industri yang semakin terdigitalisasi.