Dirut Bankaltimtara Sabet Penghargaan TOP 100 CEO 2025 Berkat Kinerja Positif di Tengah Tantangan Ekonomi

Direktur Utama PT Bankaltimtara, Muhammad Yamin, menerima pengakuan bergengsi dalam dunia kepemimpinan. Beliau berhasil meraih penghargaan TOP 100 CEO 2025 dari Infobank Institute. Apresiasi ini diserahkan dalam acara TOP 100 CEO and The Future Leaders Forum 2025 yang mengusung tema "The Heart of Leadership: The Future Depends on What You Do Today".

Forum tersebut turut dimeriahkan oleh kehadiran sejumlah tokoh penting di sektor perbankan dan keuangan Indonesia. Di antara para pembicara dan hadirin adalah Agus D.W. Martowardojo (Gubernur Bank Indonesia 2013-2018), Prof. J. Soedradjad Djiwandono (Gubernur Bank Indonesia 1993-1998), dan Ignasius Jonan (Menteri ESDM 2016-2019), yang semuanya merupakan Dewan Pakar Infobank.

Tidak hanya Muhammad Yamin, dua anggota direksi Bankaltimtara lainnya juga mendapatkan apresiasi. Abdul Haris Sahilin (Direktur Kepatuhan & Human Capital) dan Yenny Israwati (Direktur Operasional & Manajemen Risiko) tercatat menerima penghargaan dalam kategori The Next 200 Future Leaders 2025, melengkapi pencapaian institusi tersebut.

Baca Juga: PLN Rampungkan Interkoneksi Listrik Kaltim-Kaltara Sejauh 922 Km, Layanan Listrik Super Kuat Kini Masuk Pelosok Kalimantan

“Penghargaan ini kami terima dengan rasa syukur. Ini adalah hasil kerja insan Bankaltimtara yang setiap hari berupaya menjalankan tugas dengan baik dan bertanggung jawab. Kami melihat ini sebagai pengingat untuk terus memperbaiki diri dan menjaga kepercayaan masyarakat, bukan semata-mata sebagai capaian pribadi maupun institusi,” kata Muhammad Yamin.

Hingga September 2025, Bankaltimtara mampu menghimpun laba sebelum pajak senilai Rp381,51 miliar dengan ditopang oleh pendapatan bunga yang stabil dan efisiensi biaya operasional di tengah kondisi ekonomi yang masih penuh tantangan. Saat ini, Bankaltimtara tercatat memiliki aset senilai Rp52,11 triliun.

Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto mengatakan bahwa di tengah era disrupsi digital dan ketidakpastian global, kepemimpinan menuntut lebih dari sekadar kemampuan manajerial.

“Kepemimpinan masa kini membutuhkan keberanian untuk beradaptasi, ketajaman dalam berpikir strategis, dan ketulusan dalam memimpin manusia,” katanya.

Baca Juga: Dukung Transformasi Industri Kalimantan, Hokione.id Tampilkan Solusi Elektrikal & Mekanikal di BEX 2025

Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia 2013-2018 Agus D. W. Martowardojo mengatakan CEO akan selalu menjaga agar nilai perusahaan terus meningkat. Karena itu, seorang pemimpin harus paham dengan bisnis dan menjaga risiko.

“CEO juga membangun budaya agar bisnis dapat terus tumbuh secara berkesinambungan,” ujarnya.

Sebagai agen pembangunan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Bankaltimtara berupaya menjaga bisnisnya agar senantiasa tumbuh sehat, berdaya saing, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan ekonomi regional.