Daop 2 Bandung Tambah Enam Rangkaian KA Argo Parahyangan

Pergeseran?Jembatan Cisomang yang menjadi salah satu bagian ruas Tol Cileunyi-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) yang berlokasi di Kabupaten Purwakarta?membuat ruas tersebut hanya bisa dilalui kendaraan golongan I sehingga minat masyarakat yang menggunakan moda transportasi kereta api untuk jurusan Bandung-Jakarta begitu tinggi.

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung Ilud Siregar mengatakan masyarakat yang hendak berpergian dari Bandung ke Jakarta dan sebaliknya memilih kereta api (KA) sebagai sarana transportasi alternatif. Melihat kondisi tersebut, pihaknya menambah rangkaian perjalanan KA Argo Parahyangan sebanyak enam rangkaian.

"Terjadinya pergeseran Jembatan Cisomang membuat kami melakukan penambahan rangkaian perjalanan KA Argo Parahyangan sebanyak enam rangkaian," kata Ilud kepada wartawan di Bandung, Senin (26/12/2016).

Penambahan rangkaian itu, kata Ilud, karena volume penumpang KA Argo Parahyangan mengalami kenaikan. Sebagai bukti, untuk keberangkatan dari Stasiun Bandung ke Gambir pada 26 Desember 2016, okupansi penumpang sudah 100 persen.

Ilud menambahkan bahwa pada kondisi normal seperti hari biasa pihaknya mengoperasikan 14 rangkaian KA Argo-Parahyangan reguler yang menyediakan 6.840 tempat duduk setiap harinya. Seiring dengan penambahan rangkaian tersebut, lanjut Ilud, pihaknya menyediakan sebanyak 10.036 kursi.

"Jumlah kursi yang tersedia dalam KA tambahan rata-rata sekitar 500 kursi per rangkaian," ungkapnya.

Terkait KA tambahan, Ilud menyatakan penambahan itu terdiri atas KA fakultatif dan KLB. KA tambahan fakultatif beroperasi 25 Desember 2016-1 Januari 2017. Jadwal keberangkatannya setiap hari, pukul 06.30 dan 11.00. Sedangkan KLB, pengoperasiannya setiap pukul 20.55 pada Sabtu-Minggu dan 00.35 pada Sabtu-Minggu-Senin.

"Jumlah kursi yang kami sediakan sebanyak 500 tempat duduk untuk setiap keberangkatan," ujarnya.

Sementara 2 KA tambahan lainnya, yaitu KA 31 dan KA 32, masing-masing berangkat dari Stasiun Bandung pada 07.35 setiap Senin-Jumat, serta dan 11.45 pada 30 Desember 2016.

"Ke-2 rangkaian itu masing-masing menyediakan sebanyak 434 tempat duduk," pungkasnya.