2017, Saham Sektor Perbankan Diprediksi Hasilkan Cuan

Kepala PIGP BEI Medan Pintor Nasution mengatakan bahwa pada tahun 2017 banyak investor yang masih bertanya-tanya sektor mana yang cocok dalam berinvestasi. Sebab, imbuhnya, perekonomian di Indonesia maupun di Sumatera Utara masih mengalami pelemahan.

"Berinvestasi di pasar modal bisa saja menjadi pilihan dengan membeli saham di beberapa sektor yang bakal memberikan cuan tebal di tahun ayam api," katanya di Medan, Senin (30/1/2017).

Dikatakannya, saham-saham yang bisa dijadikan pilihan di antaranya sektor perbankan serta sektor konstruksi seiring adanya kebutuhan pembiayaan untuk berbagai proyek infrastruktur di Indonesia. Tak hanya itu, seiring membaiknya harga tambang internasional, sektor pertambangan juga mulai membaik.

"Jadi, kayak saham BUMI, Adaro, ITMG, dll mulai rebound. BUMI seperti bangkit dari kubur yang sampai tembus di harga Rp505/lembar. Sebulan ini naiknya BUMI dahsyat," ujarnya.

Lanjutnya, pihak BEI mengeluarkan status unusual market activity (UMA) untuk saham BUMI. "Para investor diminta untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati lagi kinerja perusahaan atau mempertimbangakan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelun melakukan pengambilan keputusan investasi," katanya.

Dikatakannya, pihaknya tetap akan mengeluarkan UMA bila saham tersebut masuk ambang atas atau ambang bawah yang telah ditetapkan.