Gubernur Sulut Yakin 'OBOR-BRI' Dorong Pembangunan Sulut

Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey optimistis inisiatif "One Belt One Road" (OBOR) - "Belt Road Initiative" (BRI) mampu mendorong pembangunan di wilayah berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu.

"Sulut siap mengambil peluang yang lebih besar dari inisiatif ini (OBOR-BRI) karena berbagai proyek yang disasar dalam inisiatif tersebut berhubungan erat dengan pembangunan daerah di berbagai sektor," kata Gubernur Olly sebagaimana dikutip Kepala Bagian Humas Roy Saroinsong di Manado, Jumat (15/9/2017).

Gubernur Olly, lanjut Saroinsong ikut dalam rapat koordinasi "OBOR-BRI" yang dipimpin Menko Maritim Luhut Panjaitan di Jakarta, Kamis (14/9/2017).

"Pak Gubernur mengusulkan adanya sinkronisasi terhadap usulan proyek-proyek strategis yang siap dibiayai oleh pihak investor," ujarnya.

Gubernur memaparkan beberapa proyek yang akan dibangun di provinsi ujung utara Sulawesi itu, di antaranya pengembangan kawasan pariwisata Likupang (Pall Beach), Kabupaten Minahasa Utara yang memiliki luasan lebih dari 2.000 hektare menjadi Kawasan Ekonomi Khusus pariwisata. Selanjutnya jalur kereta api Manado-Bitung serta "Bitung Eco-Industrial Park".

"Semua proyek dalam kerangka OBOR-BRI itu diyakini Gubernur mampu menciptakan momentum pembangunan Sulut yang lebih baik," katanya.

Apalagi menurut Gubernur, Sulut memiliki posisi strategis yang mampu menarik minat Tiongkok berinvestasi di berbagai bidang.

Realisasi investasi Tiongkok di Tanah Air terus meningkat, dan hal ini dibarengi dengan berbagai perbaikan di sisi kebijakan agar investasi yang dilakukan bisa saling menguntungkan.

Indonesia telah menawarkan berbagai proyek infrastruktur yang berada di Sulut dan daerah lainnya dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) "One Belt One Road" (OBOR) atau KTT Jalur Sutera pada Mei 2017. (Ant)