Garuda Targetkan Transaksi GATF Aceh Rp2,7 Miliar

PT Garuda Indonesia menargetkan penjualan tiket pada event Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2018 yang berlangsung di Banda Aceh dapat mencapai Rp2,7 miliar.

"Kegiatan ini merupakan salah satu komitmen dari Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia dalam berkontribusi untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata di seluruh Tanah Air," kata Vice President Sumatera Region PT Garuda Indonesia Persero (Tbk) Dian Ediono di Banda Aceh, Jumat (30/3/2018).

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela pembuakaan GATF 2018 di Banda Aceh yang dibuka Gubernur Aceh Irwandi Yusuf diwakili Asisten III Setda Aceh, Saidan Navi.

Ia menjelaskan dalam event yang ikut menargetkan pengunjung sebanyak 10 ribu orang dalam tiga hari tersebut Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia ikut mengandeng Bank Mandiri.

"Dalam kegiatan ini kami menawarkan harga tiket murah dengan potongan bisa mencapai 80% serta berbagai paket liburan yang ikut ditawarkan oleh travel agent yang ikut dalam GATF 2018," katanya.

Ia menyakini target tersebut akan tercapai sebab harga tiket yang ditawarkan selama kegiatan tersebut sangat murah karena telah diberikan potongan harga khusus selama event GATF.

Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) fase I 2018 tersebut dilaksanakan secara serentak di 29 kota yaitu Jakarta, Medan, Batam, Tanjung Karang, Palembang, Pekanbaru, Bandung, Semarang, Yogya, Solo, Surabaya, Malang, Denpasar, Lombok, Kupang, Balikpapan, Makassar, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Timika, Jayapura, Kendari, Padang, Banda Aceh, Pontianak, Palangkaraya, dan Gorontalo.

General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Aceh Sugiono menyatakan target penjualan tiket pada GATF 2018 tersebut terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya Rp2,4 miliar menjadi Rp2,7 miliar.

"GATF merupakan momen yang sangat baik bagi para pelanggan untuk mencari tiket ke destinasi favorit. Pada kesempatan GATF inilah Garuda Indonesia memberikan harga terbaiknya yang pernah ada, baik perjalanan dari Banda Aceh, maupun destinasi-destinasi menarik lain di dalam maupun luar negeri," katanya.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, Wakil Ketua DPRA, Sulaiman Abda, Ketua Komisi VII DPRA, Ghufran Zainal Abidin, dan unsur Forkopimda Kota Banda Aceh. (FNH/Ant)