Warga Bekasi Akan Adukan Kinerja Buruk Bupati Neneng ke Pemerintah dan DPR RI

Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dinilai sebagai pemimpin gagal karena tidak memperhatikan aspirasi warga Bekasi Utara. Dua warga dari Kecamatan Tarumajaya dan Kecamatan Babelan protes keras dengan kondisi jalan yang rusak.

"Bupati pilih kasih, dia sepertinya tidak perhatian dengan warga sini. Lebih mementingkan pembangunan di Cikarang," kata Rukhiyat warga Tarumajaya, Bekasi, Jumat (4/5/2018).

Dia menilai seharusnya sebagai pemimpin, Neneng harus menepati janjinya saat masa kampanye yang akan memberikan perhatian dalam aspek pembangunan menuju pemerataan daerah.

Hal senada juga disampaikan oleh Hilman, warga Babelan. Dia menyebut akibat jalanan rusak di daerahnya telah menimbulkan korban serta gangguan pernapasan akibat jalan sering dilalui oleh truk pengangkut material proyek.

"Sudah kami sindir, dengan berbagai cara. Tetapi sepertinya Bupati menutup mata dan enggak mau tau," pungkasnya.

Rencananya perwakilan dua warga tersebut akan mengadukan masalah jalan rusak ini Kementerian Sosial dan Kementerian Dalam Negeri. Serta akan menyampaikan aspirasi ke Komisi II DPR.

"Kalau sudah tak mampu mengurus Kabupaten Bekasi, lebih baik pemekaran saja. Toh juga wilayah kami lebih berdekatan dengan Jakarta, ketimbang Cikarang yang jadi pusat pemerintahan Kabupaten Bekasi," tandasnya.