Sopir Angkot Ancam Mogok, Pemkot Bandung Siapkan Angkutan Gratis untuk Warga

Pemerintah Kota Bandung menyiapkan 220 angkutan massal gratis untuk mengantisipasi rencana aksi mogok yang dilakukan sopir angkutan kota di Gedung Sate, Kota Bandung pada Selasa.

"Angkutan sekolah TMB koordinasi dengan Damri, bus buruh, dan bus sekolah diperuntukan publik kalau terjadi Unras. Cadangan total 20 dari Dishub, ditambah Damri jadi sekitar 220," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Didi Ruswandi, Senin.

Didi mengatakan, Pemkot juga sudah berkoordinasi dengan aparat kewilayahan seperti camat maupun lurah untuk mengerahkan kendaraan dinasnya guna mengangkut warga yang terlantar.

Menurut dia, mobil dinas milik aparat kewilayahan akan berkeliling ke sejumlah titik apabila terjadi penumpukan penumpang. Penggunaan mobil dinas tersebut merupakan yang ketiga kali semenjak adanya unjuk rasa oleh para supir angkutan umum konvensional.

"Di luar itu semua mobil dinas Dishub dan koordinasi apabila ada penumpukan. Nanti Camat-camat di wilayahnya keliling dan karena ini sudah ketiga kali dan protap sudah berjalan," katanya.

Kata dia, unjuk rasa yang dilakukan para sopir angkutan konvensional besok yakni terkait Permenhub nomor 108 tahun 2017. Mereka menuntut peraturan tersebut segera direalisasikan.

"Mungkin ya aspek statement pa menteri penegakan hukum online belum diperkenankan," katanya.