Passpod Optimistis Bisnisnya Akan Berkembang dengan Manfaatkan Big Data

Setelah saham perdana PT Yelooo Integra Datanet Tbk (Passpod) dinyatakan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), CEO Passpod, Hiro Whardana?mengatakan, kinerja dan pencapaian?tersebut tidak terlepas dari segmen usaha yang diyakini perusahaan dapat memberikan berbagai solusi inovatif serta relevan sesuai tren berpergian saat ini.

Hiro?juga meyakini jumlah outbound traveler Indonesia akan terus berkembang, bahkan diprediksi mencapai 10,6 juta orang di 2021.

"Dengan memaksimalkan potensi Big Data, bisnis Passpod bisa memberi layanan maksimal serta berbagai rekomendasi kepada traveler Indonesia, tidak hanya saat persiapan, tetapi juga selama perjalanan. Beberapa di antaranya penjualan tiket destinasi wisata on the spot, itinerary builder, e-commerce, asuransi perjalanan, dan berbagai hal lain," kata Hiro?melalui keterangan tertulis.

Wewy Suwanto, Direktur Operasional dan Keuangan Passpod mengatakan, "Passpod yang saat ini dapat digunakan di 70 negara menyasar outbound traveler, tentunya tak menutup kemungkinan di masa yang akan datang, jangkauan itu juga mencakup turis luar negeri yang ingin berwisata ke Indonesia (inbound traveler) sebagai bentuk dukungan pada program Kementerian Pariwisata."

Untuk mencapai tujuan itu, perseroan telah mendapatkan sertifikasi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian dan sertifikasi postel A dan B dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.

"Dengan izin ini, Passpod akan lebih leluasa untuk menggarap pasar inbound maupun outbound yang potensi pertumbuhannya masih sangat besar di masa mendatang," tambah Wewy.