Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Go-Jek Cari Dana Segar Rp28,2 Triliun, Rumornya Mau Masuk Pasar E-Commerce

        Go-Jek Cari Dana Segar Rp28,2 Triliun, Rumornya Mau Masuk Pasar E-Commerce Kredit Foto: Reuters/Beawiharta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Go-Jek) berencana untuk kembali mengumpulkan?pendanaan segar hingga US$2 miliar atau sekitar Rp28,2 triliun untuk mendanai pertempuran dengan?rivalnya, Grab.

        Mengutip TechCrunch, Jumat (25/1/2019), Go-Jek berhasil menutup sebagian?dari target pendanaan tersebut setelah investor-investor sebelumnya,?seperti Google, Tencent dan JD.com, sepakat?menambah investasi sekitar US$920 juta atau Rp12,98 triliun.

        Kesepakatan tersebut kabarnya segera?diumumkan pekan depan. Jika investasi itu bisa didapatkan,?maka?valuasi Go-Jek akan naik sekitar US$9,5 miliar atau Rp13,4 triliun.

        Saat ini perusahaan tengah aktif mencari investor lain untuk mencapai targetnya. Dana ini akan digunakan untuk melebarkan?bisnis Go-Jek ke?negara baru dan?mendorong?layanan fintech miliknya.

        Perwakilan Go-Jek sendiri menolak untuk memberikan respons?saat dihubungi TechCrunch tentang rencana pengumpulan investasi ini.

        Hingga saat ini, Go-Jek telah mengumpulkan lebih dari US$2 miliar dari sejumlah investor. Angka ini termasuk dana yang diraih dari putaran pendanaan terakhir sebesar US$1,4 miliar yang ditutup tahun lalu. Sehingga, nilai bisnis Go-Jek mencapai US$5 miliar.

        Sebelumnya, Go-Jek dikabarkan sedang dalam tahap pembicaraan?dengan pihak?JD.com?untuk mengakuisisi JD.id senilai lebih dari US$1 miliar. Namun, kedua pihak belum mencapai kesepakatan.

        Akuisisi JD.id akan memperkuat posisi Go-Jek di layanan e-commerce Indonesia?bersama tiga unicorn lain, yakni Lazada (Alibaba), Tokopedia (yang didukung Alibaba dan SoftBank's Vision Fund), dan Bukalapak.

        Namun, salah satu pendiri Go-Jek, Kevin Aluwi membantah bahwa pihaknya memiliki rencana untuk memasuki pasar e-commerce.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: