APBD Sumut Tembus Rp18 T Sampai 2023, Gubernur Edy Cuma Bilang...

Sumatera Utara (Sumut) bermartabat diproyeksikan menjadi salah satu provinsi terbaik di Indonesia dalam lima tahun ke depan, ditopang upaya maksimal memacu pendapatan daerah melalui optimalisasi pendapatan dari berbagai sumber. Bahkan diproyeksikan sampai tahun 2023, APBD provinsi ini mencapai Rp18 triliun.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menegaskan komitmen ini bukan wacana, melainkan secara konkret akan dituangkan dalam dokumen resmi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sumut 2018 - 2023.

"Dalam upaya pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran RPJMD diperlukan upaya maksimal memacu pendapatan daerah khususnya optimalisasi pendapatan dari BUMD," katanya, Senin (26/2/2019).

Dikatakannya, sumber-sumber pembiayaan alternatif dikembangkan melalui investasi langsung pihak swasta maupun skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) dan dana CSR perusahaan pemerintah dan swasta serta dukungan masyarakat lainnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Sumut, Irman mengemukakan pihaknya siap menjabarkan perintah Gubsu dan Wagubsu tersebut. Dalam RPJMD 2018 - 2023 visi akan diwujudkan melalui lima misi yaitu mewujudkan masyarakat bermartabat dalam kehidupan, dalam politik, dalam pendidikan, dalam pergaulan dan dalam lingkungan serta prioritas pembangunan dengan sasaran utama membangun desa menata kota.

"Saya optimis semua organisasi perangkat daerah (OPD) sudah siap menjabarkan visi misi Bapak Gubsu dan Wagubsu ini dan semua rencana strategis (Renstra) OPD akan serempak dan saling mendukung memberhasilkan visi misi dimaksud," ujarnya.

Salah satu adalah bidang ketenagakerjaan mewujudkan penyediaan lapangan pekerjaan dan kesempatan berusaha, dengan sasaran penurunan tingkat pengangguran terbuka menjadi 5,1 persen.

Baca Juga: Harapan Edy Saat Dampingi Menteri Darmin

"Bidang infrastruktur diarahkan kepada peningkatan konektivitas antar wilayah melalui pembangunan dan peningkatan jalan dan jembatan dengan target terwujudnya jalan mantap 90 persen," ujarnya.

Baca Juga: Kursi Dirut Bank Sumut Kosong, Pak Edy Cuma Bilang...

Bidang pertanian diarahkan kepada pencapaian target produktivitas komoditi pangan utama (padi) sebesar 8 ton per hektar, dan meningkatnya kesejahteraan petani.??