Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kredit Mikro BJB Tumbuh 11,1% di Triwulan I 2019

        Kredit Mikro BJB Tumbuh 11,1% di Triwulan I 2019 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Komitmen PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) sebagai agen pembangunan terus meningkat. Hal ini terlihat dari naiknya penyaluran kredit mikro yang berhasil tumbuh 11,1% atau mencapai sebesar Rp5,5 triliun di triwulan I 2019.

        Dalam perannya selaku bank pembangunan, BJB terus mendukung program-program pemerintah, termasuk mendorong pembiayaan UMKM. Sebagaimana diketahui, perekonomian di Jawa Barat ditopang, salah satunya oleh meningkatnya sektor UMKM.

        Peningkatan pertumbuhan kredit di sektor UMKM berhasil dilakukan melalui beberapa strategi, di antaranya program One Village One Company (OVOC) dengan memberdayakan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) termasuk meningkatkan akses perbankan di pedesaan melalui layanan Laku Pandai, program kemitraan dalam menyalurkan KUR, memperkuat sinergi melalui kerja sama dengan BPR dan lembaga keuangan mikro, serta program lainnya yang mendorong pertumbuhan sektor UMKM.

        Baca Juga: BJB Catat Laba Bersih Rp1,55 Triliun di 2018

        "Dari sisi penghimpunan dana, kami menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp90,2 triliun yang didorong dari pertumbuhan tabungan sebesar 8,8%, sehingga rasio CASA naik dari 46,3% menjadi 48,8%. Pada triwulan I 2019 BJB mencatat laba bersih sebesar Rp421 miliar dengan total aset sebesar Rp117,7 triliun," kata Agus Mulyana, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko BJB, saat mengumumkan kinerja keuangan perseroan di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Jumat (26/4/19).

        Secara keseluruhan, total kredit yang berhasil disalurkan BJB tercatat Rp75,8 triliun, tumbuh sebesar 6,2%. Kualitas kredit terjaga baik dengan rasio kredit bermasalah (NPL) di level 1,68%, lebih baik dibandingkan rasio NPL rata-rata industri perbankan sebesar 2,59%.

        Selain UMKM, BJB mendukung pembangunan ekonomi di daerah maupun nasional melalui pembiayaan ke sektor infrastruktur yang sejalan dengan target pemerintah untuk memprioritaskan dua sektor tersebut.

        BJB juga memprioritaskan proyek-proyek berskala nasional, seperti jalan tol, pelabuhan baru, penyediaan air minum, dan bendungan serta jaringan irigasi di wilayah Jawa Barat dan Banten. Untuk mengakselerasi hal tersebut, BJB berkolaborasi dengan BUMD lain di wilayah Jawa Barat dan Banten agar program pemerintah segera terealisasi.

        "Kami bertekad untuk selalu meningkatkan dan mempertahankan kinerja perseroan, serta siap memberikan layanan terbaik bagi nasabah dan turut membangun perekonomian daerah," ungkapnya.

        Baca Juga: Pemprov Jabar Tunda Penyerahan Calon Direksi BJB ke OJK, Alasannya...

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: