Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bayi Berusia 1 Tahun Butuh Asupan Air, Segini Takarannya

        Bayi Berusia 1 Tahun Butuh Asupan Air, Segini Takarannya Kredit Foto: Foto/Istimewa.
        Warta Ekonomi, New Delhi -

        Air memang tak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia. Menurut data, ada sekitar 60 persen tubuh terdiri dari air sehingga jelas untuk tetap terhidrasi dengan baik.

        Air sangat dibutuhkan untuk kesehatan sistem pencernaan, sirkulasi darah, kontrol suhu, dan bahkan agar otak bekerja dengan baik. Orang dewasa disarankan untuk minum sekitar 2 liter air setiap hari, tetapi jumlahnya tidak sama untuk anak.

        Bayi yang berumur di bawah satu tahun mendapatkan sebagian besar cairan yang mereka butuhkan dari ASI. Pada usia satu tahun, bayi diperkenalkan dengan berbagai jenis makanan sehingga ketergantungan pada susu menurun. Pada saat ini, penting untuk menjadikan air sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari mereka. Lalu berapa banyak air yang dibutuhkan anak-anak usia 1 tahun?

        Baca Juga: Kenali Aneurisma, Penyakit Mematikan Setelah Jantung dan Kanker

        Diwartakan Times of India, Institute of Medicine?s Dietary Reference Intakes for Electrolytes and Water mengungkapkan, 80 persen cairan dibutuhkan dan Anda dapat memberikan susu, jus buah dengan kandungan 100% buah asli, dan air.

        Kebutuhan asupan air anak meningkat dalam cuaca hangat ketika anak terlibat dalam aktivitas fisik yang lebih banyak dari biasanya. Cara terbaik untuk memastikan bahwa anak mendapatkan banyak air adalah dengan memeriksa air kencingnya.

        Apabila air seni anak berwarna bening, hal tersebut menunjukkan dia cukup terhidrasi. Sementara, jika air seni berwarna kuning, maka menandakan anak perlu minum lebih banyak.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Abdul Halim Trian Fikri

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: