Liverpool Memang Menang, Tapi Permainannya Buruk

Liverpool hampir saja gagal merebut tiga poin dari markas Sheffield United di laga pekan ketujuh Liga Inggris 2019-2020 pada Sabtu (28/9/2019) malam WIB. Sebab pada laga yang berlangsung di Stadion Bramall Lane itu, Liverpool sangat kesulitan untuk mencetak gol agar bisa menang atas Sheffield.

Beruntung gelandang Liverpool, Georginio Wijnaldum, bisa mencetak gol kemenangan di menit 70. Gol yang diciptakan Wijnaldum itu pun menjadi satu-satunya gol yang tercipta di sepanjang 90 menit pertandingan berjalan.

Sebagai pahlawan Liverpool di pertandingan tersebut, Wijnaldum merasa senang. Ia senang karena The Reds ?julukan Liverpool? bisa membawa pulang tiga poin dari laga yang dianggapnya sangat berat. Ya, Wijnaldum merasa pertandingan kontra Sheffield itu menjadi laga terberat yang dialaminya di sepanjang musim ini.

Baca Juga: Liverpool dan Man United Alami Badai Cedera

Wijnaldum merasa Liverpool kesulitan untuk memainkan pola permainan yang biasa mereka terapkan di markas Sheffield itu. Ia merasa hal itu bisa terjadi lantaran Liverpool bermain sangat buruk di laga tersebut.

"Itu bukanlah pertandingan terbaik yang pernah kami miliki. Tapi pada akhirnya kami berhasil menang. Beberapa musim yang lalu, kami tidak akan bisa menang jika bermain seperti itu," jelas Wijnaldum, mengutip dari BBC, Minggu (29/9/2019).

Buruknya permainan Liverpool dirasa Wijnaldum karena timnya tersebut gagal bermain dengan baik ketika laga baru dimulai. Ia merasa tim asuhan Jurgen Klopp itu terlalu lambat dalam mengembangkan permainan sehingga akhirnya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Sheffield untuk menahan serangan Mohamed Salah dan kawan-kawan.

"Kami tidak memulai pertandingan dengan baik. Di pertengahan babak pertama, kami bermain terlalu pelan dan karena itulah mereka mampu menahan kami. Namun, tiga poin dari laga tersebut sangat penting. Sangat bagus kami berhasil meraih poin tersebut," pungkasnya.