Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Diberi Nama Osama bin Laden, Seekor Gajah Mengamuk dan Tewaskan Warga

        Diberi Nama Osama bin Laden, Seekor Gajah Mengamuk dan Tewaskan Warga Kredit Foto: Daily Mail/Departemen Kehutanan Assam
        Warta Ekonomi, Bengaluru, India -

        Seekor gajah bernama Osama bin Laden yang telah menewaskan lima warga desa di India berhasil tertangkap setelah dilakukan operasi besar-besaran untuk memburu hewan itu.

        Nama osama bin Laden diberikan penduduk setempat karena gajah tersebut mengancam nyawa warga di negara bagian Assam di timur laut. Petugas memburu mamalia besar tersebut selama beberapa hari dengan menggunakan drone (pesawat nirawak) serta gajah peliharaan.

        Hewan buas itu telah membunuh lima orang, termasuk tiga wanita, setelah megambuk selama 24 jam mengamuk di Distrik Goalpara pada Oktober lalu.

        Baca Juga: Viral Pegawai Pemerintah di India Pakai Helm saat Bekerja, Katanya untuk...

        Para pejabat mengatakan, mereka akan mempertimbangkan kesejahteraan gajah serta keamanan orang-orang yang tinggal di dekatnya untuk lokasi gajah itu akan dipindahkan.

        "Kami memulai tahap terakhir operasi. Dua anak panah ditembakkan oleh para ahli yang telah menenangkan gajah jantan," kata seorang pejabat senior kehutanan melansir Daily Mail, Selasa (12/11/2019).

        "Sekarang pekerjaannya adalah memindahkan gajah ke hutan yang tidak ada tempat tinggal manusia di dekatnya," lanjutnya.

        Petugas satwa liar dan penjaga hutan berhasil melacak binatang itu melalui hutan Rongjuli sebelum akhirnya menangkapnya.

        Menteri hutan Assam Parimal Shuklabaidya mengatakan akan membawa masalah tersebut dalam komite beranggotakan delapan orang termasuk para ahli satwa liar untuk memutuskan apa yang harus dilakukan.

        Hampir 2.300 orang telah dibunuh oleh gajah di India selama lima tahun terakhir, menurut angka resmi yang dirilis pada Juni, sementara 700 gajah telah terbunuh sejak 2011.

        Gajah sering bermigrasi ke Goalpara, mengakibatkan tingginya jumlah interaksi dengan manusia di tengah perusakan hutan oleh manusia yang merajalela.

        Beberapa gajah di sana diracun atau ditembak oleh penduduk setempat, sementara yang lain mati karena pagar listrik atau di jalur kereta api yang memotong rute migrasi gajah.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: