Pilot Sikh Dilecehkan di Bandara Spanyol, India Didesak Nyatakan Sikap

Pemimpin Sikh mendesak Pemerintah India menyatakan sikap terhadap Pemerintah Spanyol setelah seorang pilot Angkatan Udara India menjadi sasaran tindak diskriminatif di negara itu.

Mengutip RT, Sabtu (28/11/2019), pilot Sikh bernama Kapten Simranjeet Singh Gujral dilaporkan telah dilecehkan ketika melewati pemeriksaan keamanan di Bandara Madrid. Simranjeet menjadi sasaran pencarian invasif bahkan setelah lolos dari detektor logam.

"Pejabat Bandara Madrid meminta dia melepaskan turbannya dan memeriksa secara manual. Itu penyerangan di mata seorang Sikh. Sungguh, ini adalah sikap rasial terhadap Sikh," tulis Manjinder Singh Sirsa, Presiden Komite Manajemen Sikh Gurdwara Delhi dan anggota parlemen India dalam suratnya kepada Menteri Luar Negeri Subrahmanyam Jaishankar.

Baca Juga: Ibu Tersangka Pemerkosa dan Pembunuh Dokter India: Gantung dan Bakar Anakku!

Di Twitter, politisi Sikh itu berharap Kementerian Luar Negeri India mengangkat masalah ini ke tingkat internasional. Dia mengatakan, "Pejabat Bandara Madrid terus melukai kami dan memainkan kartu ketidaktahuan demi keuntungan mereka."

Sejauh ini, belum ada laporan Bandara Madrid menanggapi tuduhan tersebut. Sikh kerap mengalami perlakuan diskriminatif saat bepergian atau tinggal di luar negeri karena penutup kepala mereka. Pada 2017, misalnya, seorang sopir taksi Sikh di New York diserang dan turbannya dicuri penumpang.