Gara-Gara Corona, Perusahaan Dunia Ini Batasi Perjalanan Dinas Karyawannya

Wabah virus corona (COVID-19) yang melanda sejumlah negara membuat perusahaan-perusahaan besar ini mulai melakukan antisipasi penyebaran virus tersebut. Antisipasi ini dilakukan dengan membatasi perjalanan dinas.

Dilansir dari Okezone yang mengutip VoA Indonesia, Jakarta, Kamis (5/3/2020), Amazon serta perusahaan besar lainnya berupaya agar karyawannya tetap sehat dengan mengeluarkan larangan melakukan perjalanan dinas.?

Baca Juga: Pemilik Dettol Akui Penjualan Melonjak Tajam Berkat Virus Corona

Hal ini menjadi pukulan bagi industri perjalanan yang sudah melemah akibat wabah virus corona. Selain Amazon, ini daftar perusahaan yang melarang perjalanan dinas!

Amazon

Perusahaan ritel online dunia yang membuat Jeff Bezos jadi orang terkaya di Bumi ini telah memberitahukan hampir 800 ribu karyawannya untuk menunda perjalanan di dalam dan ke luar Amerika yang dianggap tidak perlu.

Nestle

Selain Amazon, perusahaan Nestle yang menjadi makanan terbesar dari Swiss juga turut menyarankan 291 ribu pegawainya di seluruh dunia agar membatasi perjalanan dinas di dalam negeri dan menunda perjalanan internasional hingga tanggal 15 Maret.

L'Oreal

Tak hanya itu, perusahaan kosmetik Perancis, L?Oreal yang memiliki 86 ribu karyawan juga mengeluarkan larangan serupa sampai tanggal 31 Maret.

Twitter

Perusahaan teknologi seperti Twitter juga telah meminta karyawannya di seluruh dunia agar bekerja dari rumah terkait wabah virus corona.?

Google

Selanjutnya Google juga menginstruksikan bagi 8.000 karyawannya yang berada di Dublin, kantor pusatnya di wilayah Eropa untuk turut serta bekerja dari rumah.