Sungguh Apes! Pandemi Covid-19 Tak Mampu Selamatkan Indofarma dari Kerugian

Virus Corona atau Covid-19 telah menghantam dunia sejak akhir Desember 2020 lalu. Di Indonesia, Covid-19 mulai mewabah pada Maret 2020. Sayangnya, kondisi tersebut tak banyak membantu kinerja PT Indofarma Tbk (INAF). Dari Januari hingga Maret 2020 perseroan malah mencatat rugi sebesar Rp21,43 miliar meski turun tipis dari rugi Rp21,77 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

Penurunana rugi dihasilkan dari penjualan bersih per Maret 2020 meningkat menjadi Rp148,17 miliar dari Rp136,27 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Juga: Daftar 10 Saham yang Paling Diburu, Kimia Farma dan Indofarma Unjuk Gigi

Namun, beban pokok penjualan naik jadi Rp119,52 miliar dari Rp87,05 miliar sehingga membuat laba bruto turun menjadi Rp28,65 miliar dari laba bruto Rp49,22 miliar.

Rugi usaha diderita Rp20,38 miliar naik dari rugi usaha tahun sebelumnya yang Rp16,50 miliar dan rugi sebelum pajak naik menjadi Rp30,19 miliar dibandingkan rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp27,89 miliar.

Adapun, Ttotal aset perseroan tercatat hingga 31 Maret 2020 mencapai Rp1,40 triliun turun tipis dari total aset Rp1,41 triliun hingga periode 31 Desember 2019.