Mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu hari ini memenuhi panggilan pihak kepolisian untuk pemeriksaan terkait dugaan pencemaran nama baik kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Bisar Pandjaitan.
Ia membantah bahwa dirinya selama ini kerap mengkritik pemerintah, namunĀ menganalisis kebijakan untuk mencari solusi.
"Saya itu bukan kritik, (tapi) analisis kebijakan untuk mencari solusi. Itu selalu pernyataan saya solusinya seperti apa," katanya saat sesi istirahat dari pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (15/5/2020).
Baca Juga: Akhirnya... Penuhi Janji, Said Didu Hadiri Undangan Bareskrim
Ia pun menyayangkan banyak pihak yang tidak melihat secara utuh pernyataannya, sehingga dinilai sebagai kritik.
Menurutnya, setiap akhir pernyataan ia selalu memberikan solusi. "Jadi pertanyannya, apakah saya berhenti (memberikan analisis) demi kebaikan negara dan pemerintah tetap tepat mengambil kebijakan? Insyaallah saya tetap lakukan hal kajian analisis kebijakan dengan solusi, jadi tidak berhenti. Karena orang biasanya hanya lihat setengahnya sehingga dianggap kritik," tukasnya.
Baca Juga: Said Didu 2 Kali Mangkir, Pengacara Buka Suara: Perkara Sudah Kedaluwarsa
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil