Astagfirullah, Gegara Demo Berjubel-jubel, Kelompok 212 Bisa Jadi Klaster Baru, Peserta Buruan

Pakar Epidemiolog FKM UI Iwan Setiawan menilai aksi massa yang tergabung dalam Persaudaraan Alumni (PA) 212, di depan Gedung DPR, Rabu (24/6), berpotensi menjadi klaster virus corona atau COVID-19 baru.

"Mereka berisiko tinggi untuk terinfeksi dan menyebarkan COVID-19. Jadi memang berpontensi besar untuk menjadi klaster baru COVID-19. Apalagi selama aksi mereka tidak melakukan protokol kesehatan, yang pasti sulit dilakukan pasa saat aksi massa," katanya kepada wartawan, Rabu (24/6/2020).

Baca Juga: Pandemi Corona, Harta Orang Terkaya di Jepang Turun Hampir Rp37 Triliun!

Baca Juga: Sindir Demo Kelompok 212, DS: Dengar FPI Bela Pancasila Seperti Dengar Lucinta Luna Hamil..

Ia pun mengimbau kepada para peserta untuk segera melakukan tes PCR untuk mengetahui secara cepat hasilnya.

"Jangan rapid test tapi PCR, rapid test sekarang belum terdeteksi yang terinfeksi, karena antibodi baru terdeteksi di hari ke-10," ujarnya.

Diketahui, aksi yang tergabung dalam Aliansi Nasional Anti Komunis (Anak NKRI) yang menggelar demonstrasi menolak RUU HIP pada hari Rabu, (24/6).

Massa yang tergabung dalam Persaudaraan Alumni (PA) 212, GNPF-Ulama, dan sejumlah ormas Islam lainnya.