Mitra Keluarga Catat Pendapatan Rp874,7 Miliar di Kuartal I-2020

PT Mitra Keluarga Karyasehat mencatat pertumbuhan pendapatan pada kuartal I-2020 mencapai Rp874,7 miliar atau tumbuh 8,7% dari periode yang sama 2019. Pencapaian pendapatan ini dikontribusikan oleh peningkatan volume, baik pasien rawat inap maupun pasien rawat jalan, dengan peningkatan masing-masing sebesar 5,4% dan 5,2%.

"Meningkatnya intensitas juga berkontribusi pada pertumbuhan pendapatan yang terjadi karena kenaikan harga pada awal tahun dan perubahan dalam kombinasi kasus yang terjadi, sehingga berakibat pada peningkatan pendapatan rata-rata per hari rawat inap dan kunjungan rawat jalan masing-masing sebesar 3,3% dan 1,9%," seperti dikutip Warta Ekonomi pada Kamis (25/6/2020).

Kontribusi untuk segmen JKN juga terus bertumbuh, yakni sebesar 14,8% pada kuartal I 2020 dibandingkan dengan kuartal I 2019 sebesar 10,8%.

Baca Juga: 2019, Laba Bersih Allianz Life Tumbuh Double Digit

Mitra Keluarga Pratama Jatiasih telah ditunjuk oleh Menteri Kesehatan sebagai rumah sakit rujukan untuk mengobati kasus Covid-19 diikuti oleh keputusan Gubernur Daerah untuk 13 rumah sakit Mitra Keluarga lainnya yang berlokasi di DKI Jakarta (3), Jawa Barat (9), dan Jawa Timur (1).

Hingga 30 April 2020, Mitra Keluarga Group telah menangani lebih dari 600 kasus suspek Covid-19 dan positif Covid-19.

Pada 24 April 2020, Mitra Keluarga mengumumkan akuisisi RSIA Panti Abdi Dharma yang berlokasi di Cirebon, Jawa Barat. Rumah sakit ini memiliki 35 tempat tidur operasional dan merupakan salah satu penyedia BPJS di Cirebon. Akuisisi ini akan memperkuat portofolio bisnis dan keberadaan Mitra Keluarga di Jawa Barat.