Tekan Huawei Lagi, Amerika Bakal Ciptakan Perusahaan 5G Saingan

Pemerintah Amerika Serikat kembali ingin menjegal langkah Huawei untuk menjadi provider 5G di tanah paman Sam. Dengan beberapa tuduhan dan pengawasan ketat terhadap Huawei, perusahaan masih menjadi salah satu pelopor jaringan 5G dan teknologi telekomunikasi.

Kini pemerintah Amerika Serikat berusaha dengan cara lain. Dilansir dari Gizmochina (29/6/2020), kali ini, AS sedang mempertimbangkan rencana untuk menciptakan penyedia peralatan 5G yang berpotensi menyaingi raksasa teknologi China.

Baca Juga: Demi Hapus Sanksi AS ke Huawei, Xi Jinping Minta Bantu Trump??

Meski AS telah melarang peralatannya dan Inggris akan mulai menghapus teknologinya juga, mereka masih tidak memiliki pengganti yang dapat langsung bersaing di tingkat yang sama dengan Huawei. Meskipun, AS saat ini sedang dalam pembicaraan dengan perusahaan jaringan terkenal seperti Cisco dan Oracle, dalam upaya untuk melibatkan mereka, tetapi sejauh ini tidak berhasil.

Menurut sebuah laporan, AS saat ini sedang dalam pembicaraan dengan Cisco untuk meminta perusahaan tersebut membeli Nokia atau Ericsson, yang keduanya dikenal sebagai saingan Huawei.

Rencana tidak hanya berakhir pada akuisisi karena AS juga berencana untuk memberikan keringanan pajak kepada Nokia atau Ericsson, di mana yang terakhir telah mendapatkan tanah berkat teknologi MIMO Masif (multi-input multi-output).

Singkatnya, Pemerintah AS secara aktif mempertimbangkan lebih banyak jalan yang dilaluinya agar dapat menekan Huawei. Selain itu, penciptaan peralatan 5G yang lebih kompetitif juga akan membantu memungkinkan banyak negara yang tidak memercayai Huawei untuk mengadopsi 5G juga.