Banyak Maskapai Mulai Terbang, Konsumsi Avtur Melambung

Memasuki era kenormalan baru, konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Avtur mulai bergerak naik, khususnya di wilayah Sumatera bagian Barat dan Utara. Hal ini dipicu penerbangan penumpang domestik yang mulai beroperasi di sejumlah bandar udara.

Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Roby Hervindo menjelaskan berdasarkan data sejak 26 Juni, konsumsi Avtur di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kualanamu, Medan mengalami peningkatan sebesar 125% dibanding penyaluran Mei 2020.

Pergerakan konsumsi Avtur juga terjadi di DPPU Pinangsori, Tapanuli Tengah sebanyak 15% dan DPPU Binaka, Gunungsitoli 5%. Kenaikan sebesar 10% juga terjadi di DPPU Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru.

Baca Juga: BBM Premium: Jakarta Makin Tenggelam dan Kelam oleh Polusi

Sementara di Batam, DPPU Hang Nadim meningkat sebanyak 95% dan DPPU Ranai ada peningkatan sebesar 40% dari periode sebelumnya. Terjadi peningkatan juga di DPPU Sultan Iskandar Muda, Aceh naik 70% dibanding penyaluran bulan lalu.

Kenaikan konsumsi tertinggi terjadi di DPPU Minangkabau, Sumatera Barat yang mencapai 400% dibanding penyaluran bulan lalu. Selain konsumsi Avtur yang meningkat, Roby menuturkan, Pertamina MOR I juga mencatat peningkatan konsumsi Pertamax Turbo di wilayah tersebut.

"Di Sumatera Barat misalnya, rata-rata konsumsi Pertamax Turbo per hari melonjakan sebesar 21% jika dibandingkan periode sebelumnya.

Hingga kini, outlet Pertamax Turbo tersebar di 17 SPBU dan hadir di 10 kabupaten kota, yaitu Kota Padang, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Solok, Kabupaten Agam, Kota Payakumbuh, Kota Solok, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Pasaman Barat, serta Kota Bukittinggi.

Roby menambahkan, meski tengah memasuki era new normal, DPPU tetap memperhatikan protokol pencegahan Covid-19 dalam beroperasi melayani penerbangan. Protokol ini di antaranya dengan menerapkan jaga jarak, selalu menggunakan masker, menggunakan sarung tangan ketika bekerja, serta melakukan cuci tangan sebelum dan selesai beraktivitas.

"Pekerja DPPU juga secara berkala melaksanakan pemeriksaan kesehatan sebelum bekerja. Pekerja di DPPU Kualanamu, Pinangsori, Binaka, Sultan Syarif Kasim II, Hang Nadim, Ranai, Sultan Iskandar Muda, dan Minangkabau telah melaksanakan rapid test. Hasilnya semua non-reaktif, tidak ditemukan pekerja dengan gejala Covid-19," ujar Roby.

Baca Juga: Dihantui Corona, Megaproyek Kilang Pertamina Jalan Terus

Selain itu, Pertamina MOR 1 juga memberikan apresiasi kepada Agen LPG Bright Gas karena telah mampu mencapai penjualan tertinggi dan pertumbuhan terbaik untuk periode Mei 2020.

"Kami berharap, pemberian apresiasi kepada Hiswana Migas di wilayah MOR 1 dapat memacu mereka untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk-produk Pertamina yang berkualitas," tambah  Roby.