DMI-Gopay Kolaborasi Infak Tanpa Kontak, JK: Sejahterakan Umat

Dewan Masjid Indonesia (DMI) menggandeng GoPay, layanan uang elektronik untuk mendukung gerakan memakmurkan dan dimakmurkan masjid. Lewat kolaborasi dengan GoPay, DMI mencegah penyebaran COVID-19 dengan mendorong pemanfaatan infak digital tanpa kontak.

GoPay dan DMI sendiri telah menjalin kerja sama sejak Juli 2019 untuk pemanfaatan fitur donasi digital di aplikasi DMI. 

“Kami melihat kolaborasi DMI dan platform digital seperti GoPay memiliki potensi besar untuk memajukan ekonomi masjid dan menyejahterakan umat,” kata Ketua Umum DMI, M. Jusuf Kalla, Selasa (28/7/2020).

Baca Juga: Harga Bitcoin Melonjak Drastis, Mata Uang Kripto Lain Menyusul

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Dewan Masjid Indonesia, Imam Addaruqutni, menyampaikan bahwa kolaborasi ini juga dapat mendukung semangat DMI untuk mengembangkan ekonomi umat berbasis masjid. 

“Dengan jumlah masjid di Indonesia yang sangat besar, ekonomi umat berbasis masjid memiliki potensi besar yang bisa dikembangkan memanfaatkan teknologi digital. Saat ini, kami telah mengayomi lebih dari 800 ribu masjid di seluruh wilayah Indonesia,” katanya.

Baca Juga: Gak Perlu Jauh-jauh ke ATM, Isi Ulang TapCash BNI Bisa Via GoPay

Ekonomi Indonesia masih didominasi oleh transaksi tunai, meskipun transaksi data mobile banking telah melewati transaksi ATM atau Debit Card dan transaksi nonbank telah melewati bank, semuanya terjadi pada 2018. Sementara itu, pada era adaptasi kebiasan baru, percepatan akselerasi digital yang mendukung kebutuhan masyarakat harus makin diberikan kemudahan. Aplikasi Dewan Masjid Indonesia sendiri telah memudahkan dan mempercepat masyarakat menyalurkan Infak-nya secara digital, antara lain dengan GoPay.

"Aplikasi Dewan Masjid dapat diunduh dan digunakan melalui Android dan juga IOS, paralel saat ini sedang penyempurnaan upgrade UI/UX yang direncanakan selesai pada Agustus 2020 dengan tampilan baru yang semakin memudahkan pengguna aplikasi,” kata Ketua Departemen Kominfo & Arsitektur Dewan Masjid Indonesia Achmad Sugiarto.

GoPay sendiri menilai penggunan sedekah dan infaq bertumbuh secara positif.

“Sejauh ini, kami melihat tren positif penggunaan sedekah dan infaq digital oleh masyarakat menggunakan GoPay. Kami mencatat pertumbuhan donasi digital sebanyak 2 kali lipat di saat pandemi COVID-19,” kata Managing Director GoPay Budi Gandasoebrata.

Sebelumnya DMI telah menggagas gerakan Seruan Dari Masjid serta Semprot Mandiri kepada lebih dari 800 ribu masjid se-Indonesia untuk mendukung pencegahan COVID-19. Seruan yang disampaikan selepas shalat berjamaah ini berisi pentingnya protokol kesehatan seperti kewajiban memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.