Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jeff Bezos Kirim Email ke 1.000 Pelanggan Saat Masih Rintis Amazon

        Jeff Bezos Kirim Email ke 1.000 Pelanggan Saat Masih Rintis Amazon Kredit Foto: Twitter/wotonews
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Amazon dimulai dengan toko buku online. Dengan kesuksesan besar Amazon hari ini, sulit membayangkan bahwa Jeff Bezos berhasil membuat toko buku online pada tahun 1994 menjadi toko segalanya. Padahal, Bezos memulai perusahaannya di garasi rumah.

        Pada tahun 1997, setelah Amazon membuat langkah besar dalam menjual CD dan DVD, Bezos ingin melihat bagaimana lagi dia dapat memperluas etalase online-nya.

        Baca Juga: Jeff Bezos Dituding Lakukan Monopoli Bisnis dan Jegal Perusahaan Lain

        “Saya mengirim email kepada 1.000 pelanggan yang dipilih secara acak dan bertanya kepada mereka, 'Selain barang-barang yang kami jual hari ini, apa yang Anda ingin lihat kami jual?'” ujar Bezos dalam wawancara tahun 2018 di Economic Club of Washington.

        Semua tanggapannya cukup panjang, tetapi cara mereka menjawab pertanyaan Bezos adalah apa pun yang mereka cari saat itu.

        Bezos yang bekerja sendiri itu mengingat ada satu orang yang membalas, "bilah penghapus kaca depan, karena saya benar-benar membutuhkan bilah penghapus kaca depan."

        Saat itulah Bezos berpikir, dia bisa menjual apapun dengan cara ini.

        "Jadi kami meluncurkan elektronik dan mainan dan banyak kategori lainnya dari waktu ke waktu." ujarnya dikutip dari CNBC Make It di Jakarta, Jumat (9/10/2020).

        Pada awal 2000-an, Amazon bergerak jauh dengan menjual buku, video, dan musik serta menawarkan pakaian, elektronik, mainan, peralatan dapur, dan bahkan langganan majalah.

        Dalam suratnya pada tahun 1999 kepada pemegang saham, Bezos membagikan visinya dalam menggunakan platform Amazon untuk membangun perusahaan  berpusat pada pelanggan di Bumi, tempat di mana pelanggan datang untuk menemukan apa saja yang mereka inginkan.

        “Kami akan mendengarkan pelanggan, menciptakan atas nama mereka, dan mempersonalisasi toko untuk mereka sambil bekerja keras untuk terus mendapatkan kepercayaan mereka,” tulisnya.

        “Setiap produk dan layanan baru yang kami tawarkan membuat kami lebih relevan dengan kelompok pelanggan yang lebih luas dan dapat meningkatkan frekuensi mereka mengunjungi toko kami.” tandas Bezos.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: