Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Startup Studio Tahap Pertama Jaring 20 Finalis Startup

        Startup Studio Tahap Pertama Jaring 20 Finalis Startup Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengumumkan 20 finalis yang lolos dalam program inkubasi untuk perusahaan rintisan, yakni Startup Studio.

        Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, dalam rangka mendukung pertumbuhan aspek bisnis digital, salah satu upaya yang dilakukan Kemenkominfo adalah menjalankan tiga program pembinaan dan fasilitasi dengan target startup yang berbeda.

        Adapun tiga program tersebut antara lain Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, Next Indonesia Unicorn (NextICorn), dan Startup Studio Indonesia.

        Baca Juga: Layanan Blockchain China Kembali Tambah Tiga Kerangka Blockchain Baru

        "Hari ini rangkaian Startup Studio Indonesia batch pertama telah mencapai tahap akhir, yaitu milestone day," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (27/11/2020).

        Menurut Semuel, dalam 51 hari telah ada 360 sesi coaching yang difasilitasi oleh 80 coach, yang merupakan founder startup dan ahli teknologi. Pekan lalu, Tim Kemenkominfo telah melakukan beberapa FGD untuk memetakan kebutuhan jejaring dari 20 finalis startup kepada kementerian dan lembaga terkait.

        "Kami percaya inovasi yang dikembangkan oleh para founder ini akan dapat membawa dampak baik yang masif jika dapat dikolaborasikan dengan pihak-pihak strategis," jelasnya.

        Lebih lanjut Semuel berharap dalam milestone day tersebut, masyarakat yang menyaksikan dapat ikut menyebarkan kabar baik dari inovasi yang para founder ciptakan, atau bahkan ikut mendukung pengembangan yang dirintis.

        Menkominfo Johnny Gerard Plate menyambut baik sekaligus mengapresiasi 20 finalis yang lolos pada batch pertama Startup Studio Indonesia. Menurutnya, salah satu program Kemenkominfo itu ditargetkan untuk mendukung ekonomi digital Indonesia dengan menyediakan pendampingan, jejaring talenta digital, dan pengembangan skala bisnis.

        Mengutip hasil studi Than and Thang yang dimuat dalam Laporan Bank Dunia, Johnny menyebutkan Indonesia membutuhkan  setidaknya 600 ribu SDM digital setiap tahun. Dia menyatakan studi tersebut selaras dengan hasil riset dari Daily Social tahun 2019 mengenai isu ketersediaan talenta digital menjadi kunci bagi perkembangan industri startup digital di Indonesia, di samping isu ketersediaan akses pendanaan.

        "Berangkat dari permasalahan tersebut, Program Startup Studio Indonesia hadir untuk memfasilitasi startup digital yang berada di titik awal untuk mendapatkan pelatihan pengembangan kapasitas dan juga akses terhadap venture capital lokal maupun global," tandasnya.

        Menurut Johnny, para pegiat startup digital yang tergabung akan dikumpulkan secara daring selama tiga bulan untuk memeroleh sesi bimbingan dan konsultasi langsung dari pakar industri digital.

        "Hal tersebut agar pegiat startup digital siap untuk mendapatkan pendanaan yang memadai," ungkapnya.

        Startup Studio Indonesia merupakan program intensif bagi early-stage startup untuk mengakselerasi skala bisnis yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo. Inisiatif dari program ini sejalan dengan komitmen Presiden Joko Widodo dalam upaya memperbaiki ekosistem ekonomi digital, mempermudah sumber pendanaan, mentoring, kerja sama dengan lembaga investasi dunia, birokrasi dan regulasi yang kondusif.

        Berikut daftar 20 finalis startup batch pertama dari Startup Studio Indonesia:

        AgenKAN (agenkan.co.id)

        Biteship (Biteship.com)

        Career Support (career.support)

        Feedloop (feedloop.io)

        Halofina (halofina.com)

        Jejak.in (jejak.in)

        Justika (justika.com)

        Keeppack (keeppack.id)

        Larik.tech (larik.tech)

        Moodah (moodah.id)

        Nectico (nectico.com)

        Rakamin Academy (rakamin.com)

        Rekosistem (rekosistem.com)

        Payo Kepasar (payokepasar.com)

        PTS.SC (pts.sc)

        Schoters (schoters.com)

        Tumbasin (tumbasin.id)

        Verihubs (verihubs.com)

        Waterhub (waterhub.id)

        Woobiz (woobiz.id)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: