Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        OMG! IHSG Jadi yang Terburuk di Asia Karena Ulah Investor yang Ambil Untung Gila-gilaan

        OMG! IHSG Jadi yang Terburuk di Asia Karena Ulah Investor yang Ambil Untung Gila-gilaan Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Seakan melawan arus optimisme bursa Asia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan sebesar 0.94% atau 57.38 poin kelevel 6,036.17 dengan saham-saham disektor Industri Dasar -1.70% dan Pertambangan -1.15%.

        “Kekhawatiran sepinya perdagangan menjelang tutup tahun 2020 terus menghantui investor sehingga aksi profit taking jangka pendek dilakukan untuk mengamankan profit,” kata Analis Reliance Sekuritas, lanjar Nafi, di Jakarta, Selasa (29/12/2020).

        Baca Juga: Demi Cuan Ratusan Miliar Rupiah, Investor Rela Bikin IHSG Berdarah-Darah

        ia mengungkapkan jika IHSG telah menguat lebih dari 8% pada bulan Desember membuatnya rentan diwarnai aksi profi taking jangka pendek diakhir tahun. “Aksi jual investor asing tercatat net sell sebesar Rp358.45 miliar,” ujarnya.

        Baca Juga: Ambil Untung Besar-Besaran, IHSG Tumbang 0,94% pada Penutupan Sesi II

        Menurut Lanjar, IHSG akan bergerak cenderung kembali berfluktuatif cenderung melemah pada perdagangan diakhir tahun 2020 dengan support resistance 6,007-6,058. “Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantarnya; ASRI, HMSP, MEDC, PTBA, SMBR,” pungkas Lanjar.

        Sebagai informasi, Bursa Asia ditutup menguat signifikan dengan penguatan pada indeks Nikkei +2.66% dan TOPIX +1.74% dijepang yang optimis diiringi indeks HangSeng +0.96%. Indeks berjangka AS naik dan Indeks MSCI ACWI menyentuh level tertinggi setelah anggota parlemen AS mendukung proposal presiden untuk meningkatkan pemeriksaan stimulus menjadi $ 2.000 dari $ 600. Presiden Donald Trump menandatangani RUU bantuan virus pada Minggu malam menjadi faktor utama.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: