Alamaaak! Harga Emas Rontok Berjemaah, Biang Keroknya Bejibun Bosque!
Kredit Foto: Reuters/Leonhard Foeger
Emas telah banyak kehilangan panggung dalam beberapa hari terakhir. Tak cukup sentimen dari dalam negeri, sederet kabar global juga turut menjadi biang kerok ambruknya harga emas secara berjemaah. Melansir dari Reuters, penurunan harga emas dipicu oleh upaya penyelamatan ekonomi AS melalui stimulus yang diberikan Joe Biden.
Selain itu, harga emas tertekan pula oleh kabar bahwa The Federal Reserve (The Fed) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di kisaran 0% hingga 0,25%. Keputusan tersebut menjadikan dolar AS lebih kuat dan emas menjadi lebih lemah. Benar saja, harga emas di Pegadaian per hari kompak anjlok semakin dalam. Baca Juga: Ibarat Kata Walau Badai Menghadang, Harga Emas Hari Ini Tetap Cemerlang!
Dilansir dari laman resmi Pegadaian, harga emas Antam berukuran 2 gram tumbang dari harga Rp1.938.000 menjadi Rp1.934.000 pada Kamis, 28 Januari 2021. Bukan cuma itu, harga emas Antam dengan berat 5 gram pun ikut terkoreksi, yakni dari harga Rp4.765.000 menjadi Rp4.754.000. Baca Juga: Mantap Jiwa! Habis Caplok Tambang Emas, Perusahaan Bakrie: Keuangan Perusahaan Akan...
Setali tiga uang, harga emas UBS dibanderol lebih murah pada hari ini. Misalnya saja, emas UBS dengan ukuran terkecil 0,5 gram rontok dari harga Rp507.000 menjadi Rp503.000. Kemudian, emas UBS berukuran 1 gram harganya turun dari Rp949.000 menjadi Rp942.000.
Berikut ini adalah daftar harga lengkap emas Antam dan emas UBS di Pegadaian hari ini, Kamis, 28 Januari 2021.
| Berat (Gram) | Emas Antam | Emas UBS |
| 0,5 | Rp0 | Rp503.000 |
| 1 | Rp0 | Rp942.000 |
| 2 | Rp1.934.000 | Rp1.869.000 |
| 5 | Rp4.754.000 | Rp4.618.000 |
| 10 | Rp9.450.000 | Rp9.187.000 |
| 25 | Rp23.493.000 | Rp22.919.000 |
| 50 | Rp46.902.000 | Rp45.744.000 |
| 100 | Rp93.722.000 | Rp91.451.000 |
| 250 | Rp0 | Rp228.558.000 |
| 500 | Rp0 | Rp456.576.000 |
| 1.000 | Rp0 | Rp912.165.000 |
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih