BKPM Berencana Buka Kantor Perwakilan di Belanda

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) berencana akan membuka kantor perwakilan di Belanda. Hadirnya kantor perwakilan ini diharapkan dapat meningkatkan investasi dari negeri kincir angin tersebut.

Hal itu dikatakan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (3/2/2021). Bahlil mengatakan Belanda menempati urutan keenam sebagai negara dengan kontribusi investasi terbesar di Indonesia sepanjang tahun 2020 dengan nilai US$ 1,4 miliar atau setara Rp.19,64 triliun.

Baca Juga: Kejar Investasi Rp900 Triliun, Anggaran BKPM Disunat Rp158 Miliar

“Kami sempat berpikir kenapa Belanda bisa masuk nomor enam?  Sebelumnya tidak pernah masuk 10 besar (Belanda). Saya melihat ada keunikan, sehingga kita perlu ada penetrasi ke sana,” Kata Bahlil.

Menurutnya, masuknya Belanda ini disebabkan oleh dampak dari keputusan Inggris yang menyatakan berpisah dengan Uni Eropa. Dengan demikian maka Belanda saat ini dijadikan pusat (hub) jalur perdagangan bagi negara-negara Eropa

“Ternyata begitu Inggris keluar dari Uni Eropa, maka Belanda sekarang dijadikan hub. Dan mudah-mudahan di tahun ini kita berencana membuka kantor perwakilan di Belanda,” jelasnya.

Bahlil menambahkan bahwa Singapura masih menjadi negara dengan dengan kontribusi investasi terbesar di Indonesia sepanjang 2020. Pihaknya mencatat empat negara lain yang juga memiliki kontribusi investasi besar, yakni R.R Tiongkok, Hongkong, Jepang, dan Korea Selatan.

R.R Tiongkok  dengan US$ 4,8 miliar. Ketiga Hong Kong dengan nilai US$ 3,5 miliar, keempat Jepang dengan nilai USD 2,6 miliar dan kelima Korea Selatan US$ 1,8 miliar.