Eng-Ing-Eng, Pangeran SBY Ditantangin Orang PDIP, Terus Dikatain: Cengeng Kayak Bapaknya..

Politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Dewi Tanjung melemparkan tantangan berdebat kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ia meyakini jika AHY tidak mempunyai nyali untuk menghadapi tantangan tersebut. Baca Juga: AHY Habis Dirongrong Kubu Moeldoko: Tak Pernah Mendaki Tau-tau di Puncak, Apalagi Capres, Bahaya!

Namun sayangnya, Dewi tidak menyebutkan topik apa yang akan menjadi bahan perdebatan dengan AHY. 

“AHY berani nggak dan punya nyali nggak melawan berdebat sama Nyai Dewi Tanjung. Nyai udah lama nggak berdebat,” cuitnya dalam akun Twitternya @DTanjung15, seperti dilihat, Jumat (9/4/2021). Baca Juga: Bandingkan Jokowi dan AHY Ya Beda Jauh: Demokrat Kubu Moeldoko: Seperti Langit dan Sumur!

“Kalo AHY cerdas pasti paham apa yang Nyai maksudkan,” lanjutnya.

Lebih lanjut, ia juga menyebut jika AHY sebagai politisi yang cengeng. Bahkan, Dewi juga menyebut hal tersebut mirip dengan ayahnya AHY, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Yang Nyai takutkan AHY ini cengeng dan baperan kayak bapaknya. Bapaknya aja sampai baperan waktu Nyai sentil,” tandasnya.

Baca Juga: Anak Buah AHY Ngomel Moeldoko Masih Ngaku-Ngaku Ketum, Ruhut Nyeletuk: Aku Bangga...

Baca Juga: Dituduh Main Drama 'Kudeta Settingan' dengan Moeldoko, Begini Reaksi Mas AHY...

Baca Juga: Gegara Doakan Quraish Shihab Cepat Mati, Yahya Waloni Dikata-katain Serangga Topi Putih..

Diketahui sebelumnya, Dewi merasa geli dengan sikap AHY yang mendadak menjadi tegas kepada Moeldoko. Ia menganggap AHY tak sadar diri bahwa Partai Demokrat bukan didirikan oleh SBY.

“Nyai sih nggak kaget dan nggak takut liat anak Papa ini ngancam Moeldoko,” sebutnya.

“Justru Nyai geli aja dengar ancamannya karena AHY sendiri nggak ukur diri dan nggak sadar diri Partai Demokrat itu pendirinya bukan SBY,” sambungnya.

Sementara itu, terkait keputusan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H Laoly, yang resmi menolak permohonan pengesahan kepengurusan Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, Sumatera Utara, yang memutuskan Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko.

AHY mengaku dirinya ingin segera bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Kami ingin segera dapat bertemu dengan Presiden Jokowi untuk bersilaturahmi dan terima kasih," katanya seperti dilansir dari CNNIndonsia.com di Jakarta, Selasa (6/4/2021).

Lanjutnya, ia menilai Jokowi sudah menempatkan posisinya sebagai petinggi negara yang memberikan rasa keadilan kepada warganya.

"Tentunya hingga sekarang kami menunggu waktu beliau," ucapnya.