Forkas Jatim Gelar Vaksinasi Pada Pelaku Usaha, Petinggi Kadin Bilang Begini...

Program vaksinasi yang diinisiasi dan difasilitasi oleh Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jatim disambut hangat Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid.

Rasjid mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi terhadap vaksinasi pada pelaku usaha yang digelar di Jatim selama ini. Program ini bagian untuk membantu pemerintah untuk meningkatkan kinerja ekonomi selama masa pandemi ini.  Baca Juga: Ekspor Tumbuh Tinggi, Kadin Indonesia: Sektor Manufaktur dan Ritel Harus Dibuka Penuh

Menurutnya, langkah pelaku usaha dalam memfasilitasi vaksinasi bagi para karyawannya, khususnya dalam industri yang padat karya ini merupakan bagian dari program Vaksinasi Gotong Royong yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia dengan sejumlah perusahaan, salah satunya di Jatim bersama Forkas Jatim.  Baca Juga: Ketum KADIN: Pandemi Jadi Pukulan Telak Bagi Dunia Usaha

“Karena memang kunci dari pertumbuhan ekonomi itu kesehatan masyarakat terjaga. Kuartal ini ekonomi kita tumbuh karena konsumsi ritel dan ekspor tinggi," tegas Arsjad, disela kujungannya di sentra vaksinasi di gedung Kencana, yang berada dikawasan Bubutan, Surabaya. 

Lebih lanjut Arsjad menilai, agar ekspor nasional akan lancar itu tergantung pada industri manufaktur. Oleh karena itu, agar industrinya sehat maka karyawannya harus divaksin terlebih dahulu.

"Upaya bersama ini juga mendukung tercapainya kekebalan komunal (herd immunity) sekaligus meringankan beban pemerintah mengejar target vaksinasi nasional, tanpa membebani APBN,” jelas Arsjad.

Sementara itu, Ketua Umum Forkas Jatim, Eddy Widjanarko mengatakan, pihaknya sangat antusias bersama himpunan dan asosiasi usaha lainnya menyediakan sentra vaksinasi ini. 

"Selain di Surabaya, juga kami gelar di beberapa daerah dengan sentra industri yang karyawannya banyak. Diantaranya di Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Pasuruan dan Malang," jelas Eddy saat mendampingi Arsjad Rasjid di Surabaya, Jumat (27/8/2021).

Hingga saat ini kata Eddy, asosiasi usaha yang tergabung dengan Forkas di Jatim sudah mencapai 44 asosiasi dengan 20.488 total perusahaan dari berbagai sektor. Sementara untuk sentra vaksinasi Forkas Jatim di Gedung Kencana Bubutan Eddy menyebutkanb, pihaknya menggandeng Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) dan Uniqlo Indonesia, ditargetkan mencapai 100.000 dosis atau 50.000 akseptor untuk Dosis 1 dan 2.

“Dipekan ini, sentra vaksinasi Gedung Kencana telah memasuki untuk vaksinasi tahap kedua,” tutup Eddy.