Hidup Kian Sulit Gegara Pandemi, Gus Jazil: MPR Harus Hadir di Tengah Masyarakat
Pandemi Covid-19 berkepanjangan menimbulkan berbagai kesulitan di tengah masyarakat. Krisis kesehatan yang sudah berlangsung lebih dari 1,5 tahun sejak pertama kali kasus Covid-19 ditemukan di Indonesia pada awal Maret 2020 lalu, kini berdampak serius pada persoalan ekonomi masyarakat.
Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid mengatakan, di tengah kondisi sulit bangsa dan masyarakat saat ini, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang hari ini, Minggu (29/8/2021), berusia 76 tahun, harus hadir sebagai solusi atas berbagai persoalan bangsa.
”Momentum hari-hari ini sungguh dipentingkan kehadiran di tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. Nilai-nilai yang ada dalam 4 Pilar MPR harus kita aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Gus Jazil–sapaan akrab Jazilul Fawaid–memaknai 76 Tahun HUT MPR.
Dikatakan Gus Jazil, menghadapi kondisi sulit hari-hari ini akibat pandemi Covid-19, MPR harus tetap berjuang dan berupaya menjadi rumah kebangsaan, sesuai dengan visi dan tugasnya yakni melakukan sosialisasi 4 Pilar yang ujungnya adalah bagaimana masyarakat bisa berketuhanan, bersatu, dan memiliki rasa solidaritas kemanusiaan sekaligus rasa peduli dan keadilan terhadap sesama.
Sepanjang sejarah dan kiprahnya, urai Gus Jazil, sudah banyak yang dilakukan dan diberikan MPR kepada bangsa ini. Namun, hari-hari ini memang yang justru harus didorong adalah bagaimana MPR sebagai rumah kebangsaan ini menjadi pelindung dari semua kelompok, golongan karena hari-hari yang sulit dan tidak terduga saat ini.
”Bisa jadi masalah-masalah sekarang, masalah kesehatan berimbas ke masalah ekonomi, bisa menjadi berimbas pada masalah sosial, politik sehingga peran MPR menjadi penting dan strategis agar tidak terjadi gejolak sosial, gejolak politik di tengah-tengah kesulitan agar kita semua bisa bangkit. Itu yang menjadi spirit dari HUT ke-76 tahun MPR hari ini. Kita tingkatkan spirit kebangsaan di tengah kondisi masyarakat yang sulit,” tuturnya.
Disisi lain, kata Gus Jazil, sebagai Rumah Kebangsaan, pengawal ideologi Pancasila, dan kedaulatan rakyat, MPR juga merupakan representasi dari daulat rakyat yang menjembatani berbagai aspirasi masyarakat dan daerah yang mengedepankan etika politik kebangsaan.
Karena itu, menurutnya, MPR harus selalu berusaha menciptakan suasana harmonis antar kekuatan sosial politik dan antar kelompok kepentingan untuk mencapai sebesar-besar kemajuan bangsa dan negara.
”Dirgahayu ke-76 MPR sebagai Rumah Kebangsaan Pengawal ideologi Pancasila dan kedaulatan rakyat. Semoga bangsa ini segera keluar dari kesulitan dan Indonesia bisa menjadi negara maju dan sejahtera,” kata Gus Jazil.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman