Kemarin Tentara, Taliban Ternyata Juga Ambil Alih Barang-barang Polisi Amerika

Militan Taliban mengelilingi meja dengan topi yang mungkin merupakan topi Polisi Connecticu, Amerika Serikat. Tabloid Inggris The Sun, adalah media yang menampilkan foto-foto tersebut sebagaimana yang diunggah sebagai tanggapan mereka terhadap penaikan pasukan AS dari Afghanistan. 

Foto-foto, yang diposting oleh The Sun, menangkap sekelompok enam militan Taliban bersenjata mengelilingi sebuah meja dengan dua topi duduk di tengah. Salah satu topi, tampaknya adalah topi Stetson abu-abu dengan emas dan biru di sekitar pita, dan di tengah, tulisan “POLISI NEGARA” terukir emas.

Baca Juga: Miris! Taliban Todongkan Senapan ke Muka Beruang di Kebun Binatang Kabul

“Ratusan Polisi Negara Bagian Connecticut, aktif dan pensiun, telah dan terus dengan bangga mengabdi di angkatan bersenjata AS di luar negeri. Pertukaran topi polisi atau tambalan polisi dalam penegakan hukum secara tradisional dikaitkan dengan tanda kepercayaan dan rasa hormat,” kata Brian Foley, asisten komisaris untuk Departemen Layanan Darurat dan Perlindungan Publik, dikutip laman CNN.

Gambar, yang diterbitkan pada Selasa, ditangkap di dalam markas bekas tempat pelatihan polisi Inggris di Kabul, kata tabloid itu, menambahkan bahwa topi itu "telah ditinggalkan sebagai hadiah untuk peserta pelatihan polisi."

Foley mengatakan bahwa meskipun tidak pasti topi itu milik seorang polisi negara bagian, "masuk akal dan kami percaya bahwa seorang pensiunan polisi berpangkat Letnan atau lebih tinggi, yang ditempatkan di luar negeri, menukar topi CSP untuk tujuan terhormat ini."

AS menyelesaikan penarikannya dari Afghanistan Selasa, menandai berakhirnya perang 20 tahun. Namun, ribuan warga Afghanistan telah berusaha melarikan diri dari negara itu karena takut akan pembalasan Taliban begitu militer Amerika pergi.

“Ada banyak sekutu Afghanistan yang keluarganya dalam bahaya – bahaya yang sangat parah. Taliban tidak bisa dipercaya,” kata Senator Richard Blumenthal pada konferensi pers Senin, sebelum penarikan penuh.

“Kita harus menggunakan cara apa pun untuk melarikan diri. Kita harus menggunakan setiap titik pengaruh untuk menekan Taliban,” pungkasnya.