Rochimah Khawatir Kiwil Menginap di Rumahnya Jadi Omongan Tetangga, Ternyata Alasan Kiwil untuk...

Mantan istri Kiwil, Rochimah, menyebutkan bahwa sang mantan suami menginap di rumahnya beberapa hari ini. Ia berakat bahwa Kiwil berada di sana karena ingin menghabiskan waktu dengan sang anak.

Rochimah pun mengaku khwatari hal itu jadi omongan tettangga. Hal itu lantaran Kiwil bukanlah suaminya lagi. Namun, Kiwil memaksa untuk menginap karena memastikan tak melakukan apa-apa dengan Rochimah.

Baca Juga: Keren Banget! Ini Nama Anak Kedua Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven

"Saya dilema. Anak-anak maunya Bang Kiwil pulang, kan kayak gitu. Perhatian penuh, sedangkan posisinya saya juga sudah cerai dari Bang Kiwil," ujar Rochimah saat jadi bintang tamu acara Rumpi baru-baru ini.

"Tapi kalau sudah nginep, saya ada rasa khawatir, satu dari tetangga juga takut. Kalau saya ngomong, Bang Kiwil selalu bilang bilang, 'Saya kan nggak ngapa-ngapain.' Kalau kita berdebat, ujung-ujungnya Bang Kiwil nggak akan perhatian ke anak-anak, kan dilema jadinya," katanya menambahkan.

Rochimah bahkan sudah mengadu kepada kakak Kiwil. Namun usahanya itu tidak berbuah apapun.

"Saya juga sudah ngomong ke kakak ipar saya, 'Tolong Uni kasih tahu Kiwil kalau datang, datang saja nggak usah nginep.' Kakak-kakaknya juga sudah ngomong juga ke Bang Kiwil, 'Kamu kan statusnya sudah bukan suami istri'," katanya.

Sebenarnya Rochimah sama sekali tak melarang Kiwil menemui anak-anak. Tapi sekali lagi dia menegaskan, bila Kiwil menginap bakal jadi omongan para tetangga.

"Kalau memang dateng, dateng aja, 3-4 jam. Kalau mau ajak pergi anak-anak silakan, makan lah, apa lah," katanya.

Kabar Kiwil menginap di rumah Rochimah mencuat lewat unggahan istri barunya, Venti Figianti. Dia bahkan meminta agar suaminya itu tak usah pulang lagi ke Bandung.

"Sudah lah kalau memang ingin tinggal kembali di Parung, nggak usah pulang lagi ke Bandung. Semua ada batasannya, apakah nengok anak harus tinggal berhari hari di sana?" tulis Venti waktu itu.

Baca Juga: Tindakan Menegur Seorang Kakek oleh Baim Wong Ramai, Sang Kakek Bilang Begini